Pos

Bulagi, BanggaiKep.go.id – Puskesmas Bulagi bersama unsur Forkompincap Kecamatan Bulagi Kabupaten Banggai Kepulauan terus bersinergi bersama dalam mencapai target vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Bulagi dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dengan mendorong terbentuknya kekebalan kelompok dengan langka mencapai target vaksinasi minimal diangka 70%.

Dalam mencapai target vaksinasi Puskesmas Bulagi bersama Pemerintah Kecamatan Bulagi, Polsek Bulagi dan Koramil 1308-12 Bulagi terus bersinergi bersama dengan melakukan pelayanan vaksinasi mobile, langsung turun ke desa-desa dan sekolah dalam memberikan pelayanan vaksinasi.

Kepala Puskesmas Bulagi, Piter Pasinggi, S.KM saat diwawancarai (5/12/2021) mengatakan untuk persentase pencapaian Vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Bulagi sudah mencapai 61,3% untuk dosis pertama dan 20,6% untuk dosis kedua.

“Kami akan terus bekerja dan bersinergi bersama dalam upaya mencapai target vaksinasi guna mendorong terbentuknya kekebalan komunitas,” ucap Piter.

Kecamatan Bulagi berada diurutan kedua setelah Kecamatan Tinangkung dalam pencapaian vaksinasi Covid-19 berdasarkan liris data per 4 Desember 2021.

“Pencapaian vaksinasi di Kecamatan Bulagi boleh mencapai sekian persen senantiasa atas peran serta semua pihak, terutama  Camat Bulagi, Norma Liling Padang, SE, bersama pihak Polsek dan Koramil 1308-12 Bulagi, para kepala sekolah SMP, SMA, bahkan pemerintah desa/keluarahan se-Kecamatan Bulagi,” jelas Piter.

Lanjutnya, “Mungkin boleh bertambah melebih target persentase 61,3% karna sebagian masih ada yang belum selesai terentri karena masalah nomor induk kependudukan (NIK) masyarakat yang sudah divaksin yang tidak valid.”

“Sekarang ini kami terus melaksakan pelayanan vaksinasi mobile ke desa-desa, kami berharap di bulan Desember ini pencapaian vaksinasi di Kecamatan Bulagi boleh mencapai 70%,” tutup Piter. (AmosKominfo)

Ombuli, BanggaiKep.go.id – Pemerintah Desa Ombuli Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepulauan melakukan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa bagi masyarakat Desa Ombuli yang terkafer sebagai penerima manfaat BLT-DD, Selasa,(2/6/2020).

Mina Mulia merupakan salah satu lansia berumur 96 tahun penerima BLT DD Desa Ombuli, beliau dirawat oleh anaknya sejak mengalami keterbatasan fisik (lumpuh) dan mengalami gangguan pendengaran serta penglihatan karena sudah lanjut usia.

Penyerahan BLT-DD untuk Mina Mulia diserahkan langsung oleh Camat Bulagi Utara Edison Moligay, S.Sos, M.A.P di rumah anaknya yang didampingi oleh Bripda Hormadi yang mewalikili Kapolsek Bulagi dan Koptu Yunov mewakili Danramil 1308-12 Bulagi, pendamping Desa Kec.Bulagi Utara Aprioni Totu’u, S.T serta Kepala Desa Ombuli dan Ketua BPD Ombuli.

Saat menyerahkan BLT-DD Camat Bulagi Utara menekankan kepada pihak keluarga bahwa bantuan ini harus digunakan benar-benar untuk kebutuhan nenek Mina.

“Untuk beli susu, biskuit, obat, dan makan yang masih boleh dimakan oleh nenek serta minyak hangat untuk digosokkan kebagian tubuh nenek agar tidak kedinginan, karena orang tua kita ini dalam usia lanjut rentan dengan udara dingin apalagi tinggal dipinggir pantai”, ucap Edison.

Edison Moligay duduk melantai disamping nenek Mina saat menyerahkan BLT-DD dan beberapa kali beliau mengelus nenek Mina sebagai kepedulian bagaikan seorang anak menyayangi orang tuanya.

Kades Ombuli Merni Mattango, S.Pd menyampaikan Ibu Mina Mulia pantas dan layak menerima BLT-DD berdasarkan kareteria yang ditetapkan sebagai penerima BLT karena yang bersangkutan sudah dalam usia rentan dan mengalami sakit kronis karena pengaruh lanjut usia. (AmosKominfo)

Koyobunga, Banggaikep.go.id – Menindaklanjuti Peraturan Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan Trasmigrasi Nomor 11 Tahun 2020 tentang perubahan atas Permendes PDTT Nomor 6 Tahun 2019 Tentang Prioritas Pengelolaan Dana Desa Tahun 2020, serta instruksi Bupati Banggai Kepulauan H. Rais D. Adam bagi seluruh kepala desa se Kabupaten Banggai Kepulauan untuk segera menyalurkan BLT-DD bagi Masyarakat.

Pemerintah Desa Koyobunga Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepulauan melaksanakan penyaluran BLT-DD yang diawali dengan penyerahan secara simbolis bagi 10 KK di balai desa Koyobunga, Jumat, (15/5/2020).

Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Bulagi Utara, Anggota Polsek Bulagi, Anggota Koramil 1308-12 Bulagi,  Tenaga Ahli Kab.BanggaiKep, Tenaga Pendamping Desa Kec.Bulagi Utara, Kepala Desa, Ketua BPD dan Anggota BPD serta parangkat Desa Koyobunga.

Dalam sambutan Camat Bulagi Utara, Edison Moligay, S.Sos, M.A.P mengharapkan bagi masyarakat yang menerima BLT Dana Desa agar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya guna memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dalam masa pandemi Covid-19.

Edison pun menghimbau masyarakat agar patuh dan taat pada anjuran pemerintah guna mencegah penyebaran covid-19 diwilayah Kab.Banggai Kepulauan.

“Bagi masyarakat yang belum terdata dan benar layak menerima bantuan kiranya dapat didata oleh Pemdes laporkan kepada kami nanti kami laporkan kepada pak Bupati untuk mencari solusinya”, ucap Edison Moligay.

Kepala Desa Koyobunga Edie Bae bae dalam sambutannya menyampaikan bahwa masyarakat desa Koyobunga yang menerima BLT Dana Desa sebanyak 76 KK dengan total anggaran Rp. 45.600.000.

“Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu kami sehingga boleh dapat mencairkan BLT-DD saat ini, pak Camat Bulagi Utara dan jajaran serta TPD Kecamatan Bulagi Utara Pak Aprioni Totu’u dan Ibu Mikhal Yolisan yang sudah mendampingi tidak kenal waktu dalam mempersiapkan administrasi sehubungan dengan pencairan Dana Desa”, ucap Edie.

Lanjut Edi, “Harapan saya bagi masyarakat agar dapat dimanfaatkan untuk membeli sembako dan kebutuhan pokok lainnya yang penting”.

Kemudian dilaksanakan penyaluran BLT-DD secara simbolis kepada 10 KK yang di awali oleh Camat Bulagi Utara, Koramil 1308-12 Bulagi oleh Sertu J.S Karim dan Serda Amirula, Kapolsek Bulagi yang diwakili Kapolpos Bulagi Utara Bripda Homardi dilanjutkan oleh Tenaga Ahli Kab.BanggaiKep dan TPD Bulagi Utara serta Kepala Desa dan Ketua BPD Koyobunga Edy Yatoko.

Kemudian dilanjutkan penyaluran BLT-DD oleh Camat Bulagi Utara dan rombongan dengan mengunjungi penerima dirumah mereka masing-masing. (AmosKominfo)

Bulagi, BanggaiKep.go.id – Dalam upaya Pencegahan Penyebaran Corona Virus Desase 2019 (Covid-19) dan mengantisipasi pelaku perjalanan dari luar daerah yang sering tidak jujur tentang riwayat perjalanannya, Danramil 1308-12 Bulagi menyarankan kepada setiap desa dapat membuat pos penjagaan cegah Covid-19 atau Virus Corona.

Danramil 1308-12 Bulagi Pelda Suharto saat dihubungi jurnalis DisKominfo Kab.Banggai Kepulauan pada Jumat (8/5/2020) malam via HandPhone, memaparkan gagasannya agar tiap desa dapat membuat pos penjagaan pencegahan Covid-19 karena melihat situasi dan keadaan yang ada, serta banyaknya pengeluhan dari para tenaga medis mengenai ketidak jujuran masyarakat yang baru datang dari luar daerah saat dijaga dipintu masuk keluar Kab.Banggai Kepulauan (pelabuhan penyebrangan) mengenai riwayat perjalanannya serta memastikan mereka yang datang dari luar daerah terdata dan menjalani karantina.

Pelda Suharto menyarankan agar setiap desa membuat pos penjagaan, karena menurutnya, petugas yang berjaga ditiap pelabuhan boleh dibohongi untuk mereka yang dari luar daerah, tapi para kepala desa dan aparat desa yang dimasing-masing desa lebih tahu mengenai masyarakatnya dari mana kedatangannya dan siapa yang dari luar daerah, serta dapat memastikan apakah mereka menjalani karantina mandiri sesuai Protap pencegahan Covid-19 atau tidak.

“Masyarakat yang tidak mau jujur pada petugas dari mana kedatangannya, berarti dialah, oknum yang membahayakan keluarga, serta saudaran sebangsanya”, tegas Pelda Suharto.

“Pembuatan pos penjagaan ini kami sarankan kepada semua Camat, Kepala Desa dan Lurah diwilayah kerja Koramil 1308-12 Bulagi yang meliputi 3 kecamatan Bulagi bersaudara yakni Kec. Bulagi, Bulagi Utara dan Bulagi Selatan”, ucap Pelda Suharto.

Suharto juga bersyukur hal ini direspon dengan baik oleh Camat dan Kades serta lurah sehingga mereka sudah mempersiapkan bahkan ada beberapa desa yang sudah selesai pos penjagaannya. (AmosKominfo)