Montomisan, BanggaiKep.go.id – Kegiatan lomba Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) tahun 2024 dengan tema “Stabilitas Politik, Sosial dan Ekonomi Mewujudkan Desa/Kelurahan Berdaya Saing Menuju Indonesia Emas”.

Lomba Desa resmi di buka oleh Pj. Bupati Bangkep Ihsan Basir di Desa Montomisan Kecamatan Bulagi, Jumat (19/4/2024).

Pelaksanaan lomba Desa dan kelurahan tahun 2024 adalah untuk memetakan dan memperoleh Desa dengan kinerja terbaik untuk di jadikan lokasi percontohan (LABSITE) dalam upaya mengakselerasi pemerataan pembangunan, sekaligus meningkatkan motivasi dalam pengembangan dan penerapan inovasi dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa Di Kabupaten Banggai Kepulauan.

Tujuan pelaksanaan lomba desa dan kelurahan tahun 2024, yaitu melakukan evaluasi terhadap kinerja pemerintahan desa dalam melaksanakan tugas dan fungsinya di bidang Pemerintahan, Kewilayahan dan Kemasyarakatan mengetahui capaian desa dan kelurahan selama kurun waktu satu tahun dalam mewujudkan peningkatan kualitas hidup masyarakat di desa sebagai sarana apresiasi pemerintahan pusat dan pemerintah daerah kepada pemerintah desa atas prestasi yang telah dicapai dalam memajukan, memandirikan, dan mensejahterakan desa dan menjadi media publikasi bagi desa serta Pemerintah Daerah dalam menyebarluaskan Inovasi dan potensi yang di miliki.

Desa yang memiliki daya saing tinggi tentunya akan menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakatnya dan tentunya akan mampu menghadapi tantangan persaingan pasar bebas. Selain itu, daya saing desa dan kelurahan yang tinggi akan serta merta meningkatkan daya saing daerah dan daya saing Nasional.

“Saya pesankan dalam kegiatan lomba desa kali ini yakni untuk mendorong kemajuan desa adalah hal yang utama sinergitas, terutama antara kepala desa dan BPD beserta seluruh lembaga yang ada di desa bersama-sama masyarakat,” kata Bupati dalam sambutannya.

Kegiatan turut dihadiri Kadis PMD, Perwakilan Ketua TP PKK Kab. Bangkep, Camat Bulagi, Kapus Bulagi, Kepala Desa bersama Aparat Desa Montomisan, Ketua BPD bersama Anggota, anggota TNI/Polri, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Perempuan serta masyarakat desa. (Decky-KOMINFO)

Lukpanenteng, BanggaiKep.go.id – Pj. Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir resmikan gedung bangunan Perpustakaan Desa Lukpanenteng Kecamatan Bulagi Utara yang bertempat di Desa Lukpanenteng, Kamis (18/04/2024).

Kegiatan di hadiri Kadis DPMD, Kadis Perpustakaan, Kadis Pariwisata, Danramil, Camat Bulagi Utara, Kepala Desa Lukpanenteng serta undangan lainnya.

Dalam sambutannya Bupati memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kepala Desa, BPD serta seluruh unsur masyarakat Desa Lukpanenteng Kecamatan Bulagi Utara atas terlaksananya pembangunan gedung perpustakaan desa ini.

“Di harapkan keberadaan perpustakaan desa ini dapat menambah pengetahuan serta wawasan masyarakat Desa Lukpanenteng,” terang Bupati.

Perpustakaan Desa bisa di anggap sebagai lembaga penyedia informasi sekaligus penyebarluasan informasi ke-masyarakat. Melalui manajemen yang memadai dan di harapkan bertransformasi dengan pembelajaran yang aplikatif berbasis masyarakat serta dapat memaksimalkan pemanfaatan teknologi yang ada.

Perpustakaan desa kedepannya tidak hanya dalam bentuk fisikal, tetapi harus juga di sediakan dalam bentuk digital. Fisikal berarti berbentuk buku- buku fisik yang bisa di baca dan digital dalam bentuk E-Book yang disimpan dalam file-file di komputer sehingga harus menggunakan layar monitor.

Pengembangan perpustakaan desa sangatlah penting di dorong karena perpustakaan adalah pusatnya literasi yang bisa mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Dengan diresmikannya gedung perpustakaan desa lukpanenteng ini Bupati berharap kepada para pengelola perpustakaan agar lebih meningkatkan kinerjanya dalam memberikan pelayanan kepada pengunjung perpustakaan, mengelola dan mengatur berbagai arsip dengan baik agar tidak muda rusak, tercecer atau hilang.

“Segala fasilitas yang telah di sediakan tetap di jaga dan di pelihara dengan baik, sehingga dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama,” ujar Ihsan Basir.

Perpustakaan Desa juga diharapkan tidak hanya menjadi tempat menyimpan, meminjam, membaca buku tetapi Perpustakaan Desa dapat mengalami transformasi yaitu perubahan untuk mengarah ke perkembangan yang lebih baik.

Salah satu metode yang dapat di lakukan dengan cara pengelolaan sistem dengan sebaik-baiknya dan juga dengan peningkatan sumber daya manusia. (Decky-KOMINFO)