Bolubung, BanggaiKep.go.id – Akibat jebolnya tanggul pemecah ombak, 2 Kepala Keluarga di Desa Bolubung Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepulauan terpaksa harus mengungsi, Selasa, (7/12/2021).

Camat Bulagi Utara, Nonce Yaalis, SH saat dihubungi membenarkan kejadian tersebut sebagaimana laporan yang disampaikan oleh pemerintah desa Bolubung,  bahwa pada hari Selasa (7/12/2021) sekitar pukul 18.30 telah terjadi musibah yang disebabkan oleh alam yakni jebolnya tanggul pemecah ombak di Desa Bolubung.

“Atas musibah ini mengakibatkan 2 kepala keluarga harus diungsikan karena rumah mereka sudah terendam air laut setinggi 70 cm,” jelas Camat Bulagi Utara.

“Dalam musibah jebolnya tanggul pemecah ombak di Desa Bolubung tidak ada korban jiwa, hanya 2 rumah terendam air dan bangunan sekolah PAUD terendam air,” ungkap Nonce.

“Harapan kami kiranya Dinas terkait dapat membantu meringankan beban keluarga yang mengalami musibah serta, tanggul yang jebol dapat segera diperbaiki,” tutup Nonce Yaalis. (AmosKominfo)

Bulagi, BanggaiKep.go.id – Puskesmas Bulagi bersama unsur Forkompincap Kecamatan Bulagi Kabupaten Banggai Kepulauan terus bersinergi bersama dalam mencapai target vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Bulagi dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dengan mendorong terbentuknya kekebalan kelompok dengan langka mencapai target vaksinasi minimal diangka 70%.

Dalam mencapai target vaksinasi Puskesmas Bulagi bersama Pemerintah Kecamatan Bulagi, Polsek Bulagi dan Koramil 1308-12 Bulagi terus bersinergi bersama dengan melakukan pelayanan vaksinasi mobile, langsung turun ke desa-desa dan sekolah dalam memberikan pelayanan vaksinasi.

Kepala Puskesmas Bulagi, Piter Pasinggi, S.KM saat diwawancarai (5/12/2021) mengatakan untuk persentase pencapaian Vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Bulagi sudah mencapai 61,3% untuk dosis pertama dan 20,6% untuk dosis kedua.

“Kami akan terus bekerja dan bersinergi bersama dalam upaya mencapai target vaksinasi guna mendorong terbentuknya kekebalan komunitas,” ucap Piter.

Kecamatan Bulagi berada diurutan kedua setelah Kecamatan Tinangkung dalam pencapaian vaksinasi Covid-19 berdasarkan liris data per 4 Desember 2021.

“Pencapaian vaksinasi di Kecamatan Bulagi boleh mencapai sekian persen senantiasa atas peran serta semua pihak, terutama  Camat Bulagi, Norma Liling Padang, SE, bersama pihak Polsek dan Koramil 1308-12 Bulagi, para kepala sekolah SMP, SMA, bahkan pemerintah desa/keluarahan se-Kecamatan Bulagi,” jelas Piter.

Lanjutnya, “Mungkin boleh bertambah melebih target persentase 61,3% karna sebagian masih ada yang belum selesai terentri karena masalah nomor induk kependudukan (NIK) masyarakat yang sudah divaksin yang tidak valid.”

“Sekarang ini kami terus melaksakan pelayanan vaksinasi mobile ke desa-desa, kami berharap di bulan Desember ini pencapaian vaksinasi di Kecamatan Bulagi boleh mencapai 70%,” tutup Piter. (AmosKominfo)

Banggai, BanggaiKep.go.id – Festival Malabot Tumbe yang dibuka secara langsung oleh Direktur Event Daerah dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia Drs. Reza Pahlevi, M.Si yang digelar di taman kota Banggai Laut, Sabtu, (4/12/2021).

Festival kali ini mengangkat tema “Malabot Tumbe, Konggolio ko Adat Tukon Montolutusan Banggai”.

Kadis Pariwisata Bangkep, Edison E. Moligay, S.Sos, M.A.P memanfaatkan momen Festival Malabot Tumbe bertemu dengan Kementerian Pariwisata RI, guna memaparkan keadaan pariwisata yang ada di Banggai Kepulauan.

“Dari pertemuan ini Drs. Reza Pahlevi merespon dengan baik bahkan beliau menyampaikan beberapa petunjuk dalam pengembangan Pariwisata di Bangkep,” jelas Kadis Pariwisata saat dihubungi pada hari Senin, (6/12).

“Walaupun peremuan ini singkat tetapi sangat bermanfaat karena bisa berkomunikasi langsung dengan orang penting di Kementerian,” ucap Edison.

Ia berharap semoga apa yang menjadi program pengembangan Pariwisata Banggai Kepulauan kedepan bisa mendapat dukungan di Kementerian.

Drs. Reza Pahlevi, sangat berharap agar pembangunan Pariwisata Banggai Kepulauan bisa dikelola dengan baik agar bisa berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat.

Bahkan beliau juga berharap ada moment yang baik untuk mengunjungi Banggai Kepulauan kedepan. (AmosKominfo)

Sabang, BanggaiKep.go.id – Dalam upaya mendorong percepatan pencapaian target vaksinasi Covid-19 dalam meningkatkan kekebalan kelompok masyarakat, Puskesmas Sabang terus bersinergi bersama unsur Forkompincap Kecamatan Bulagi Utara melaksanakan pelayanan vaksinasi mobile di wilayah pelayanan Puskesmas Sabang di Kecamatan Bulagi Utara.

Kepala Puskesmas Sabang, Jhoin Ferdy Karamoy, SKM saat dijumpai pada hari Minggu (5/12/2021) mengatakan “Kami pihak Puskesmas terus bersinergi bersama dengan Camat Bulagi Utara, Nonce Yaalis, SH bersama unsur Forkompincap Bulagi Utara melaksanakan vaksinasi di desa-desa dan kelurahan di Bulagi Utara.”

“Sampai saat ini pencapaian vaksinasi di Bulagi Utara sesuai liris tanggal 4 Desember 2021, sudah mencapai di Bulagi Utara sudah mencapai 39,2 persen,” lanjut Jhoin.

“Kami saampai saat ini terus bersinergi dan kerja keras untuk mencapai target 70% masyarakat yang divaksin di Bulagi Utara, saat ini kami rutin turun ke desa-desa untuk memberikan pelayanan vaksinasi baik dosis pertama maupun dosis kedua, selama masih ada persediaan vaksin,” jelas Jhoin.

Disamping itu, untuk mencapai target 70% dalam membentuk kekebalan komunitas bagi masyarakat Bulagi Utara tentunya tidak lepas dari peran pemerintah Desa dan kelurahan untuk bersinergi bersama-sama dengan pihak Puskesmas selaku pelaksana teknis dan unsur Forkompincap Bulagi Utara, agar target tersebut bisa segera tercapai, sebab sudah dor to dor ke desa-desa/kelurahan yang ada di Bulagi Utara. (AmosKominfo)

Lalengan, BanggaiKep.go.id – Akhirnya Masyarakat Desa Lalengan Kecamatan Buko boleh memiliki kepala desa defenitif, karena 2 tahun dijabat oleh PJ. Kades oleh karena Kades Lalengan defenitif meninggal dunia sebelum masa jabatannya selesai.

Pemilihan Kepala Desa Lalengan Kecamatan Buko digelar pada hari Kamis (2/12/2021) Pilkades Desa Lalengan diikuti oleh 3 kandidat calon kades yang bersaing memperebutkan suara rakyat untuk tampil sebagai pemenang dalam halatan Pilkades Desa Lalengan.

Dalam Pilkades Desa Lalengan yang dimulai pukul 8 pagi pembukaan kotak suara yang dilanjutkan dengan pencoblosan sampai dengan pukul 13.00, dan dilanjutkan penghitungan suara yang dimulai dari dusun 1 sampai dengan dusun 3.

Dari hasil penghitungan suara Sarpin Lakato tampil sebagai pemenang dengan mengalahkan dua rivalnya dengan mengantongi suara terbanyak.

Sarfin Lakato memperoleh 263 sedangkan dua rivalnya nomor urut 1 Mahir Moligay mengantongi 67 suara dan nomor urut 2 Masra Maana mengantongi 158 suara, Sarfin Lakato menang talak dalam Pilkades Desa Lalengan dengan mampu memperoleh suara signifikan di 3 dusun yang ada di Desa Lalengan.

Salah satu masyarakat Desa Lalengan yang enggan menyebutkan namanya  mengatakan semoga dengan terpilihnya Kades yang baru Desa Lalengan semakin maju dan rakyat semakin sejahtera, serta dana desa dapat dikelola sebagai mana mustinya serta mengutamakan program atau kegiatan yang mampu mendorong pendapatan masyarakat Lalengan, ucapnya. (AmosKominfo)

Buko, BanggaiKep.go.id – Ketua MPH Klasis Buko Tengah Gereja Protestan Indonesia di Banggai Kepulauan (GPIBK) Pdt. Alpianus R. Lapaso, M.Th, dalam ibadah menyambut Natal Yesus Kristus pelayanan-pelayan se Klasis Buko Tengah Rabu, 1 Desember 2021, mengajak para pelayan GPIBK baik Pendeta, Penatua, Syamas dan Pengurus KOMPELKA BIPRA, menjadikan Natal sebagai momentum disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19.

“Dalam perayaan Natal dan tahun baru hendaknya kita semua senantiasa mengedepankan protokol kesehatan ketat dalam setiap kegiatan,” kata Ketua Klasis Buko Tengah.

Ia mengatakan penerapan protokol kesehatan dapat dilakukan ketika beraktivitas dalam melaksanakan ibadah maupun merayakan Natal dan berkumpul bersama keluarga.

“Kita diwajibkan menerapkan 3M yaitu mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker,” ujarnya.

Pdt. Alpianus mengajak agar menjadikan Natal sebagai momentum sukacita iman dengan mengedepankan protokol kesehatan sebagai wahana untuk melakukan pembenahan, evaluasi serta memperbaiki kualitas iman dan imun dalam kehidupan berjemaat dan bermasyarakat.

Selain itu, Pdt. Alpianus Lapaso mengingatkan, perayaan Natal merupakan salah satu bentuk pengakuan dan penghayatan iman Kristiani kepada Allah.

“Saya mengajak kita sekalian mewujudkan komitmen iman dan memperkokoh imun di tengah perjuangan melawan COVID-19,” katanya.

Menurutnya, Natal akan bermakna bagi individu, keluarga dan masyarakat bila dimaknai dengan arti pentingnya kehadiran Tuhan Yesus Kristus yang lahir ke dunia dengan penuh kesederhanaan untuk melayani semua orang.

Serta dengan harapan bagi semua pelayan agar mendorong serta terus mengajak jemaat untuk menyukseskan program vaksinasi Covid-19 yang sekarang lagi dilaksanakan oleh Pemerintah, dan dengan harapan semua Pelayan sudah divaksin karena kita sebagai teladan dan contoh bagi jemaat. (AmosKominfo)

Batangono, BanggaiKep.go.id – Gedung Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jemaat Karmel Batangono Kecamatan Buko diresmikan oleh Majelis Pusat GPdi, peresmian gedung gereja GPdi Jemaat Karmel Batangono dilaksanakan pada hari Kamis, 2 Desember 2021.

Peresmian Gedung Gereja GPdI Jemaat Karmel Batangono diawali dengan prosesi diluar gedung gereja dengan pengalungan bunga bagi Majelis Pusat dan Majelis Daerah GPdi serta Pemerintah Kecamatan Buko.

Sesudah itu dilanjutkan dengan doa dan pembacaan firman Tuhan kemudian sebagai tanda gedung gereja Jemaat GPdI Karmel Batangono pembukaan selubung papan nama gereja dan pengguntingan pita oleh Majelis Pusat GPdI.

Dalam pemberitaan firman Tuhan yang disampaikan oleh Majelis Pusat GPdI, Pdt. Dr. Hendrik Suanga, M.Th mengajak kepada umat/jemaat untuk menggunakan gedung gereja pada fungsinya sebagai tempat yang Kudus untuk datang berdoa dan bergumul pada Tuhan Allah sebagai sang pencipta.

“Dengan membangun tempat yang khusus yang diperintahkan Tuhan berarti kita mengundang Tuhan hadir,” kata Pdt. Dr. Hendrik Suanga.

Sambutan Camat Buko yang dibacakan oleh Apria Mombilia, SE, Kasie Pemerintah Kantor Camat Buko menekankan untuk menjadikan sarana peribadatan ini menjadi tempat untuk membangun iman jemaat serta membangun keluarga jemaat moral dan etika yang baik serta taat pada norma keagamaan, dan norma hukum maupun norma sosial yang berlaku.

“Selaku Pemerintah mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas peran dan tanggung jawab dari pimpinan umat dan jemaat yang sudah boleh membangun gedung gereja ini sebagai wada pembinaan iman bagi warga jemaat,” ucap Apria.

Ketua Panitia Pembangunan Gedung Gereja GPdI Karmel Batangono, Esrim Elim Weling saat menyampaikan laporan panitia mengatakan bahwa kami sudah dua kali meresmikan gedung gereja yang pertama 28 April 2010 tapi tidak bertahan lama ambruk disebabkan bencana alam tanah longsor.

“Akhirnya pada 11 Maret 2011 kami melakukan peletaka batu permata pembangunan gedung gereja ini dan syukur kepada Tuhan gedung gereja ini sudah boleh diresmikan hari ini, dengan biaya yang kami gunakan berkisar 300 juta,” ucap Elim yang juga merupakan Anggota DPRD Bangkep.

“Atas nama panitia dan jemaat GPdI Karmel Batangono mengucapkan banyak terima kasih kepada anak-anak Tuhan yang sudah boleh membantu pembangunan gedung gereja ini,” lanjut Elim.

“Serta pemerintah desa yang juga sudah memberi kontribusi untuk pembangunan bahkan teristimewa pak gembala Pdt. Yusuf Tadirerung bersama ibu gembala yang begitu antusias dan bersemangat mendorong kami untuk terus bekerja untuk membangun rumah Tuhan ini,” tambah Elim.

Peresmian Gedung Gereja GPdI Karmel Batangono dihadiri juga oleh Majelis Daerah GPdi Sulteng, Pdt. R.D Sumuan, S.Th, Ketua Majelis Wilayah GPdI Buko, Pdt. Roni Ompi, S.Th, Kepala Desa Batangono, Herpin Montolitus, dan para hamba-hamba Tuhan. (AmosKominfo)

Leme-leme Bungin, BanggaiKep.go.id – Setelah dua kali mengalami pergantian Pejabat Kades Leme-leme Bungin, akhirnya hari ini masyarakat Desa Leme-leme Bungin Kecamatan Buko melaksanakan pencoblosan pemilihan kepala desa defenitif.

Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Leme-leme Bungin diikuti oleh 4 orang Calon Kades yakni Aswan Halusi nomor urut 1 yang juga merupakan mantan Kades Leme-leme Bungin dua periode, nomor urut 2 Jasanudi Jahing, Hadidja Djafar nomor 3 dan nomor urut 4 Marwan Hambali.

Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD) Desa Leme-leme Bungin, Ridwan Baga mengatakan Desa Leme-leme Bungin terdiri atas 3 dusun dengan jumlah pemilih tetap berdasarkan DPT sebanyak 375 orang, “Kami berharap masyarakat antusias dalam menyalurkan hak pilihnya,” ucap Ridwan.

“Dalam menerapkan protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 kami membagi pemilih untuk datang ke TPS perdusun dengan bergantian agar tidak terjadi kerumunan saat pencoblosan,” tutup Ridwan Baga. (AmosKominfo)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) H. Rais D. Adam menyerahkan secara langsung Trophy Program Kampung Iklim (Proklim) Utama dan Sertifikat Proklim serta Piagam Proklim Madya Kabupaten Banggai Kepulauan kepada Empat Kepala Desa, Kamis, (02/12/2021).

Empat Kepala Desa yaitu Kepala Desa Leme-Leme Darat memperoleh Trophy Proklim Utama dan Sertifikat Proklim Utama, Kepala Desa Balayon memperoleh Sertifikat Proklim Utama, Kepala Desa Boyomoute memperoleh Piagam Proklim Madya dan Kepala Desa Patukuki memperoleh Piagam Proklim Madya.

Kegiatan penyerahan tersebut bertempat di Ruang Rapat Kantor Bupati Banggai Kepulauan dan di hadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Bangkep, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan undangan yang hadir.

Bupati Rais Adam menyambut baik atas dilaksanakannya kegiatan ini karena sebagaimana kita ketahui bersama peningkatan kosentari gas rumah kaca (GRK) seperti karbodiaksida (CO2), metana (CH4), dan N2O, yang di hasilkan dari beragam aktifitas manusia menyebabkan bertambahnya radiasi sinar matahari yang tertangkap di admosfer dan berdampak pada kenaikan suhu bumi sehingga terjadi pemanasan global.

Oleh karena itu, untuk menjaga dan menjamin keberlanjut upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim maka perlu di lakukan penguatan kelembagaan masyatrakat, dukungan kebijakan terkait perubahan iklim, meningkatkan partisipasi masyarakat, meningkatkan kapasitas masyarakat, dukungan sumberdaya eksternal, pengembangan kegiatan, pengelolaan data aksi, dan manfaat terhadap ekonomi, sosial, dan lingkungan.

Semoga dengan program ini dapat menumbuhkan gerakan Nasional Proklim berbasis masyarakat yang bersifat aplikatif, adaptif dan berkelanjutan.

Dalam sambutan Bupati mengucapkan terimakasih kepada tiga desa yang mendapatkan sertifikat Program Kampung Iklim (Proklim).

“Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi kepada beberapa desa yang mendapatkan sertifikat program kampung iklim,” ucap Bupati.

“Saya berharap agar penerimaan penghargaan proklim ini semakin memberikan motivasi bekerja dan meningkatkan capaian yang telah di raih serta selalu menjaga dan melestarikan lingkungan hidup sehingga tidak tercemar dengan terjadinya perubahan iklim,” tutup Bupati Rais. (DeckyKominfo)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Sebanyak 32 Desa di Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Tahun 2021 secara serentak.

Kepala Dinas PMD BanggaiKep Rahmad Labou, S.STP, M.A.P, saat dimintai keterangan melalui Mahrobin Moligay, S.Sos, Kasie Pengelolaan Data dan Informasi Desa Dinas PMD Kab. Bangkep saat penyaluran Logistik Pilkades di Kecamatan Buko (1/12/2021), mengatakan bahwa pada hari Rabu, 2 Desember secara serentak 32 Desa di Kabupaten Banggai Kepulauan akan melaksakan pemilihan Kepala Desa, “Saat ini logistik sudah kami salurkan di desa-desa yang akan melaksanakan Pilkades,” ucap Robin.

Untuk pelaksanaan Pilkades serentak di Banggai Kepulauan dimulai pukul 08.00 pembukaan Kotak Suara dan dilanjutkan dengan pencoblosan sampai dengan pukul 13.00 Wita, selanjutnya pukul 14.00 Wita dilanjutkan dengan penghitungan suara.

“Untuk itu saya berharap panitia dapat menjalankan tugas dan tanggungjawab sesuai dengan apa yang telah tertuang didalam aturan sehubungan dengan pelaksanaan Pilkades serentak di Banggai Kepulauan tahun 2021, agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tutur Robin.

“Harapan kami Pilkades serentak di 32 Desa di Kabupaten Banggai Kepulauan dapat berjalan dengan aman, lancar dan kondusif,” tutup Robin. (AmosKominfo)