Pos

Salakan, BanggaiKep.go.id – Assalamualaikum dan selamat siang, Bapak/Ibu yang kami hormati.

Kembali kami laporkan situasi Covid-19 di Kabupaten Banggai Kepulauan update 8 Mei 2020 jam 14.00 bahwa terlapor tidak ada tambahan kasus baru ODP dan PDP.

Akan tetapi sesuai dengan hasil telusur didapatkan tambahan OTG baru sebanyak 20 orang dan selanjutnya akan dilakukan penanganan sesuai dengan prosedur yg ada.

Sehingga data covid-19 update hari ini yakni total ODP yang masih dalam pemantauan petugas kesehatan berjumlah 2 ODP, PDP 0 pasien, OTG 27 orang.

Selanjutnya untuk pelaku perjalanan yang sudah selesai masa karantina berjumlah 2.222 orang.

Terimakasih.🙏Salam Sehat

Atas nama pemerintah daerah Kab. BanggaiKep menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap mematuhi anjuran pemerintah dengan tetap menerapkan prinsip Physical dan Sosial Distancing dengan langkah-langkah sbb:
a. Tetap tinggal di rumah jika TDK berkepentingan
b. Hindari berkumpul dengan orang banyak
c. Pakai masker jika keluar rumah
d. Jaga jarak dengan orang sekitar minimal 1 meter
e. Cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah beraktivitas
f. Berperilaku hidup bersih dan sehat

Perlu disadari bahwa dimana dan kapan saja resiko penularan bisa saja terjadi untuk itu kita semua perlu berhati-hati,jangan panik,patuhi anjuran pemerintah,semoga Tuhan senantiasa merahmati setiap upaya dan langkah kita untuk keluar dari pandemi ini.amin🙏
“Bangkep Bersatu cegah covid-19” 💪

Juru Bicara Arabia Tamrin, SKM (ElsiKominfo)

Salakan, Banggaike.go.id – Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Banggai Kepulauan peduli kepada masyarakat terdampak Covid-19 melaksanakan bakti sosial di dua kecamatan, Kamis(07/05/2020).

Sebagai organisasi yang beranggotakan Istri ASN dan ASN Perempuan lingkup Pemerintah Kab. Banggaikep, merasa ini sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat awam yang terdampak Covid-19 serta bertujuan untuk meringkatkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Kegiatan bakti sosial ini berupa pembagian sembako gratis dan edukasi pencegahan Covid-19 yang dilaksanakan di dua kecamatan yaitu Kecamatan Bulagi Utara Desa Sabang dan Kecamatan Tinangkung Desa Kautu Kawalu.

Selain memberi bantuan sembako, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Banggai Kepulauan oleh Wakil Ketua Ny. Yoritha Kondrad menghimbau masyarakat Kawalu untuk bersama-sama mencegah Covid-19.

“Untuk melawan pandemi Covid-19, kita perlu melakukan 5 langkah anjuran pemerintah yaitu cuci tangan sebelum dan sesudah beraktifitas, tetap tinggal dirumah, jaga jarak, hindari kerumunan, dan selalu gunakan masker ketika keluar rumah,” ujarnya.

“Kalaupun ke kebun pulang langsung dirumah dan cuci tangan, selalu memohon pertolongan Tuhan Yang Maha Esa, jangan panik atau takut tapi tetap semangat dengan satu tekat lawan Covid. Insya Allah kita semua akan selamat. Aamiin,” tutup Yoritha. (TrisKominfo)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Bertempat di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Ruang Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah.

Juru Bicara perkembangan kasus Orang Dalam Pantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Tanpa Gejala (OTG) di Kabupaten BanggaiKep yang disampaikan oleh Arabia Tamrin, SKM melalui keterangan Pers, Kamis (07/05/2020).

Jubir Arabia menjelaskan, “Sesuai data yang masuk ke covid center hari ini tidak ada tambahan kasus baru ODP (Orang Dalam Pantauan) maupun PDP (Pasien Dalam Pengawasan),” ujarnya.

“Selanjutnya sesuai dengan hasil pemeriksaan Laboratorium Covid-19 yang dilakukan oleh Laboratorium Biologi Molekulerm, UPT Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah tertanggal 06 Mei 2020 menyatakan bahwa dari 4 (empat) sampel yang di kirim ke Laboratorium kesehatan Provinsi untuk 2 (dua) yang terduga Covid-19 yang telah dilakukan pemeriksaan RT Pc Art di dapatkan hasil adalah sebagai berikut : OTG (Orang Tanpa Gejala) Wilayah Kecamatan Totikum terkonfirmasi Covid-19 dan ODP (Orang Dalam Pemantauan) Kecamatan Tinangkung Utara di nyatakan Negatif,” jelas Arabia.

Arabia juga menambahkan, “Untuk pengambilan sampel Swab yang telah di lakukan Tim Dokter dari Rumah Sakit Trikora Salakan, dilaksanakan sebanyak 2 kali berturut-turut pada masing-masing orang. Yakni di aksanakan pada tanggal 2 Mei 2020 dan 3 Mei 2020 sesuai dengan Prosedur yang ada,”.

“Oleh karena itu sampel yang di periksa sebanyak 4 sampel untuk 2 orang terduga Covid dan 1 di antaranya di nyatakan Positif,” jelas Jubir.

Sesuai dengan hasil penelusuran Tim Gugus Kecamatan dan Kabupaten terdapat 6 orang kontak erat dinyatakan sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG), sehingga pada hari ini sesuai dengan data yang ada terdapat tambahan kasus OTG (Orang Tanpa Gejala) 6 orang.

Sehingga total OTG di Kabupaten Banggai Kepulauan berjumlah 7 orang 1 orang terkonfirmasi Positif dan 2 ODP sementara dalam pemantauan petugas kesehatan selanjutnya pasian dalam pengawasan sampai dengan hari ini 0 (nol).

Arabia juga menerangkan, “Perlu kami jelaskan mengenai Orang Tanpa Gejala (OTG) yang mempunyai kontak erat dengan kasus terkonfirmasi posistif di mana mereka yang telah punya kontak secara fisik kasus posistif, yang berada di dalam ruangan atau berkunjung dalam radius 1 meter”.

“Dan penelusuran akan tetap di lakukan secara terus menerus dalam mengembangkan pencarian dan selanjutnya dilakukan karantina untuk membatasi penyebaran Covid-19,” lanjut jubir.

Oleh karena itu Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan  kepada melalui Jubir menghimbau seluruh lapisan masyarakat yang merasa pernah kontak dengan kasus positif dimanapun dan kapanpun harap segera melapor ke gugus tugas yang telah dibentuk baik di tingkat desa, kecamatan maupun Kabupaten.

Pemda meminta kepada masyarakat untuk tidak resah dan tidak menyebarkan informasi yang salah. Pemerintah akan berusaha untuk memerangi wabah ini bersama seluruh elemen masyarakat.

Perlunya untuk selalu ikuti dan patuhi himbauan pemerintah antara lain tetap tinggal di rumah jika tidak berkepentingan, jaga jarak dengan orang sekitar, pakai masker bila harus keluar rumah, cuci tangan sebelum dan sesudah melaksanakan aktifitas, berperilaku hidup bersih dan sehat.

Selanjutnya informasi yang diterima harus diyakini dari sumber informasi yang dapat di pertanggung jawabkan.

“Salam sehat Bangkep Bersatu Cegah Covid-19″ kata penutup Jubir setiap akhiri laporan pers. (DeckyKominfo)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Assalamualaikum dan selamat siang, Bapak/Ibu yang kami hormati.

Kembali kami laporkan situasi Covid-19 di Kabupaten Banggai Kepulauan update 7 Mei 2020 jam 14.00 Wita.

Bahwa terlapor ada tambahan kasus baru OTG berjumlah 6 OTG dan 1 OTG terkonfirmasi positif.

Sehingga data covid-19 update hari ini (Kamis, 7 Mei 2020) yakni total ODP yang masih dalam pemantauan petugas kesehatan berjumlah 2 ODP, PDP 0 pasien,OTG 6 orang dan 1 OTG terkonfirmasi Positif.

Selanjutnya untuk pelaku perjalanan yang sudah selesai masa karantina berjumlah 2.185 orang.

Terimakasih.🙏Salam Sehat

Atas nama Pemerintah Daerah Kab. BanggaiKep menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap mematuhi anjuran pemerintah dengan tetap menerapkan prinsip Physical dan Sosial Distancing dengan langkah-langkah sbb:
a. Tetap tinggal di rumah jika TDK berkepentingan
b. Hindari berkumpul dengan orang banyak
c. Pakai masker jika keluar rumah
d. Jaga jarak dengan orang sekitar minimal 1 meter
e. Cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah beraktivitas
f. Berperilaku hidup bersih dan sehat

Perlu disadari bahwa dimana dan kapan saja resiko penularan bisa saja terjadi untuk itu kita semua perlu berhati-hati,jangan panik,patuhi anjuran pemerintah,semoga Tuhan senantiasa merahmati setiap upaya dan langkah kita untuk keluar dari pandemi ini.amin🙏
“Bangkep Bersatu cegah covid-19” 💪

Juru Bicara Arabia Tamrin, SKM (ElsiKominfo)

Sambulangan, BanggaiKep.go.Id – Walau dalam situasi pandemi Corona Virus Desease 2020 (Covid-19) bukan berarti menghambat kegiatan kampus yang berhubungan dengan akademi yang harus dijalani oleh mahasiswa dalam memenuhi persyaratan untuk menyelesaikan semua program mata kuliah untuk merebut gelar Strata 1 (S1).

Sekretaris Camat Bulagi Utara Bakar Samaida, S.Sos menerima kedatangan mahasiswa Universitas Tompotika Luwuk (Untika Luwuk), Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) yang akan menjalani Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Angkatan XXVII selama beberapa bulan kedepan di Desa Sambulangan Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepulauan.

Jhoin F. Karamoy Mahasiswa Untika Luwuk Fakultas Kesehatan masyarakat saat diwawancarai oleh jurnalis DisKominfo Kab.BanggaiKep pada hari Rabu (6/5/2020) mengatakan bahwa “KKN yang kami jalani saat ini beda dengan mahasiswa KKN sebelumnya yang ditempatkan di desa sesuai lokasi penempatan dari pihak kampus dan setiap posko didesa terdiri dari beberapa orang mahasiswa untuk menjalankan program KKN yang telah disepakati bersama mahasiswa KKN bersama pemerintah desa dan masyarakat setempat”, ungkap Jhoin.

Lanjut Jhoin, “Tapi kami kali ini mahasiswa KKN Untika angkatan ini melaksanakan Kuliah Kerja Nyata secara mandiri atau perorangan berdasarkan konsentrasi program study yang diambil, seperti saya melaksanakan KKN dengan cara terlibat langsung dalam upaya penanganan dan pencegahan Covid-19 baik dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh Satgas Penanganan Covid-19 maupun kegiatan mandiri sehubungan dengan pencegahan Covid-19”, tandas Jhoin. (AmosKominfo)

Sambulangan, BanggaiKep.go.id – Pendemi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) benar menyita perhatian semua pihak dan bukan saja hanya sampai memperhatikan apa yang terjadi tapi terjun langsung dan bersinergi bersama guna menanggulangi penyebaran Covid-19.

Demikian halnya dengan pendamping desa (PD) Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepualaun, ketika giatnya semua pihak dalam memerangi penyebaran Corana Virus di desa-desa pendamping desa bukan saja hanya terlibat dalam pendampingan secara administrasi dalam pemerintah desa menyusun RPJM, RKPDes dan APBDes  tetapi pendamping desa Kec. Bulagi Utara terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan pencegahan Covid-19.

Melalui sambungan via Handphone (HP) Jurnalis DisKominfo Kab. Banggai Kepulauan pada Selasa (5/5/2020) malam mengkonfirmasi kegiatan pendamping desa sehubungan dengan melawan Covid-19, pendamping desa Kec. Bulagi Utara Mikhal Yolisan, SE dan Aprioni Totu’uk, S.T memaparkan bahwa “Dalam situasi pandemi Covid-19 ini kami para pendamping desa bukan saja hanya terlibat bagaimana mendampingi pemdes yang ada di Bulagi Utara dalam menyusun RKPDes dan APBDes tahun berjalan serta mendampingi dalam perubahan-perubahan APBDes sehubungan dengan pencegahan Covid-19 berdasarkan surat keputusan dan surat edaran Menteri”, kata Mikhal Yolisan.

Mikhal Yolisa, SE mengatakan “Dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 kami pendamping desa selalu pro aktif bersama dengan pemerintah kecamatan dan pemerintah desa se Kecamatan Bulagi Utara dalam memerangi penyebaran Corona Virus, ketika ada kegiatan di desa baik itu sosialisasi pencegahan Corona virus, penyemprotan disinfektan dan bagi masker dan lain sebagainya kami tetap turun lapangan bersama guna bersatu padu melawan Corona Virus”, jelas Mikhal. (AmosKominfo)

Paisuluno, BanggaiKep.go.id – Pemerintah Desa Paisuluno Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepulauan terus bersinergi bersama semua pihak terkait dalam upaya bersama melakukan pencegahan dan pemutusan mata rantai Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) di Desa Paisuluno, mulai dari membentuk Tim Relawan Desa, sosialisasi pencegahan Covid-19 berdasarkan himbauan pemerintah serta melakukan langkah-langkah lain.

Pemerintah Desa Paisuluno dibawah pimpinan Kades Paisuluno Basri Dale bersama jajarannya dan Tim Relawan Pencegahan Covid-19 Desa Paisuluno melaksankan penyemprotan Disinfektan kerumah warga dan sarana umum serta seluruh lingkungan pemukiman masyarakat, Selasa, (5/5/2020).

Juga terlibat dalam kegiatan ini jajaran PKM Sabang yang dikoordinir langsung Kepala PKM Sabang Asrion, A.MG, Babikantibmas baik dari Koramil Bulagi dan Polsek Bulagi/Bulagi Utara serta Pendamping Desa Kec. Bulagi Utara.

Pendamping Desa Bulagi Utara Mikhal Yolisan, SE memaparkan bahwa “Desa Paisuluno merupakan desa yang paling pertama di Kecamatan Bulagi Utara dalam upaya pencegahan Covid-19 dengan menyediakan sarana cuci tangan disetiap rumah warga dan menghimbau untuk selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS)”, ucap Mikhal. (AmosKominfo)

 

 

Sambulagan, BanggaiKep.go.id – Camat Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepulauan laksanakan rapat bersama pihak terkait dalam penanganan pencegahan Covid-19 di wilayah Kecamatan Bulagi Utara Kab. BanggaiKep, Senin, (4/5/2020).

Rapat Evaluasi penanganan Pencegahan Covid-19 Kec. Bulagi Utara dilaksanakan di ruang rapat kantor Camat Bulagi Utara dengan melibatkan Pendamping Desa Bulagi Utara dan Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) rapat ini dipimpin oleh Camat Bulagi Utara Edison Moligay, S.Sos, MAP dan dihadiri oleh Kapala Desa, Sekretaris Desa, Ketua BPD  se Kec. Bulagi Utara serta Lurah dan Sekretaris Kelurahan Sabang.

Edison Moligay memaparkan bahwa “Tujuan penyelengaraan rapat ini guna mengevaluasi bersama bagaimana pencegahan penanganan penyebaran Covid-19 di masing-masing desa dan kelurahan dan sudah berjalan sejauh mana tindakan kita dalam upaya menangani dampak dari pademi Covid-19”.

Dalam rapat ini setiap Kades dan Lurah Sabang menyampaikan hasil penanganan pencegahan Covid-19 dimasing-masing desa dan dilanjutkan dengan penyampaian pemaparan data penerima Program Keluarga Harapan (PKH), Rastra, Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Sosial Tunai (BTS).

Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan dan penjelasan mengenai program pemerintah sehubungan dengan pencegahan Covid-19 dari Pendamping Desa Kec. Bulagi Utara dan Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH). (AmosKominfo)

Sabang, BanggaiKep.go.id – Alat Pelindung Diri (APD) dalam upaya pencegahan penyebaran Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) sangatlah dibutuhkan oleh semua pihak baik masker, sarun tangan dan baju Hazamat terutama bagi para tenaga medis yang berada dilapangan merupakan garda terdepan dalam menangulangi penyebaran Virus Corona.

Berdasarkan keterangan yang didapat Jurnalis DisKominfo Banggai Kepulauan (BanggaiKep) melalui Via HandPhone dari Mantri Jhoin F. Karamoy selaku tenaga PKM Sabang, beliau menjelaskan bahwa “PKM Sabang pada hari Senin, 4 Mei 2020 menerima bantuan alat pelindung diri (APD) dari pengurus DPD partai Nasdem berupa bantuan 5 pasang baju Hazamat”, kata Mantri Jhoin.

Bantuan baju hazamat bagi PKM Sabang Kecamatan Bulagi Utara diserahkan oleh Sekretaris DPD Partai Nasdem Kab. Banggai Kepulauan Hari Purnama didampingi Anggota DPRD Kab. BanggaiKep dari Fraksi Nasdem Sri Yeni bantuan APD dan diterima oleh Kepala TU PKM Sabang Cristina Sumaa, karena pada saat itu berhubung Kepala PKM Sabang berada di Salakan sehubungan dengan kegiatan dinas.

Selanjutnya, Pihak PKM Sabang sangat berterima kasih kepada partai Nasdem yang sudah peduli terhadap tenaga medis dalam upaya pencegahan Covid-19 dengan memberikan bantuan alat pelindung diri. (AmosKominfo)

Landonan Bebeau, BanggaiKep.go.id – Berbagai upaya terus dilakukan oleh semua pihak dalam upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai Virus Corona atau Covid-19 yang sudah menyebar diseluruh lini kehidupan masyarakat, tak memandang di kota besar atau pun di pedalam desa, kaya atau pun miskin.

Kepala Desa Landonan Bebeau  Kecamatan Buko Selatan Ahmad Tobungu saat dijumpai di Kantor Desa (23/4/2020) saat menerima anggota Komisi III DPRD Kab. Banggai Kepulauan pada monitoring pelaksanaan pasar murah, Kades pun sempat menjelaskan upaya serta langka yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Landonan Bebeau dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

Ahmad Tobungu mengatakan, “Yang kami lakukan yakni mensosialisasikan bagaimana cara pencegahan Covid-19 sesuai himbauan pemerintah, melakukan penyemprotan Disinfektan dan pembagian masker kepada masyarakat”, ucap Kades.

“Bahkan setiap minggu memasuki hari pasar di Lumbi-lumbia saya selalu melakukan himbauan bagi Ibu Rumah Tangga (IRT) yang mengunjungi pasar hendak berbelanja kiranya dapat dicatat satu hari sebelum ke pasar apa saja yang akan dibelanja agar tidak berlama-lama dipasar bahkan sampai 3 kali keliling area pasar bahkan lebih”, kata Ahmad.

“Karena mengingat situasi sekarang yang tidak aman karena penyebaran Virus Corona maka perlu kita waspadai bersama dan antisipasi sedini mungkin agar kita bebas dari Virus Corona”, lanjut Kades Ahmad.

Lanjut Kades Landonan Bebeau sambil berkelekar, “Tahulah ibu-ibu kalau kepasar padahal hanya mau membeli Sembako dan bumbu dapur tetapi seluruh areal pasar sudah dikelilingi sampai berapa kali apalagi pasar banyak pengunjung biar pun dibilang jaga jarak seringkali tidak diperdulikan baik penjual maupun pembeli”. (AmosKominfo)