Bonepuso, BanggaiKep.go.id – Para nelayan Desa Bonepuso Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) mengaku resah akibat ulah penangkapan ikan menggunakan bahan peledak atau bom rakitan dan penggunaan bom makin marak terjadi di daerah tersebut.

Benok Balante masyarakat Desa Bonepuso yang juga berprofesi sebagai nelayan mengatakan bahwa para penangkap ikan yang menguntungkan bom rakitan marak diperairan selat Peling.

“Apakah karena mungkin tidak ada aparat yang berwenang yang berpatroli, tapi sebaliknya ketika aparat rutin berpatroli para penangkapan ikan yang menggunakan bahan peledak atau bom rakitan tidak ada yang beroperasi,” ucap Benok saat menyampaikan keluhannya kepada Feliks Go Anggota DPRD Kab. Banggai Kepulauan saat Reses Masa Sidang I di Desa Bonepuso, Senin, (7/3/2022).

“Jangan mereka (penangkap ikan dengan Bom red) hanya mau menang sendiri untuk mencari hasil laut karena mau hasil yang banyak maka menggunakan bom dan akhirnya berdampak bagi kami para nelayan yang masih menggunakan cara tradisional untuk menangkap ikan, seperti memancing, menggunakan bubu dan pukat serta menggunakan panah,” tutur Benok.

Demikian juga salah satu aparat Desa Bonepuso Efran Tabutolio mengharapkan agar ada perhatian serius dari Pemerintah Daerah atau pihak yang terkait.

“Jika memungkinkan kalau bisa dibuat Perda ataupun Pos Pengawasan di Bonepuso,” ujar Efran. (JAR-KOMINFO)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *