Pos

Salakan, BanggaiKep.go.id – Pj. Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) Ihsan Basir, SH.,LL.M hadiri Rapat Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program BPJS Ketenagakerjaan di Banggai Kepulauan, bertempat di Ruang Kerja Bupati Banggai Kepulauan dan di hadiri Asisten Setda, Staf Ahli Bupati, Ketua Komisi I DPRD, Kepala BPJS, serta undangan yang hadir, Selasa, (25/10/2022).

Dalam rapat tersebut, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Wilayah 3B (Banggai, Banggai Kepulauan dan Banggai Laut) Mansur menjelaskan bahwa untuk menjadi peserta BPJS Ketenaga Kerjaan itu seluruh masyarakat pekerja berhak, “Kalau dalam undang-undang itu wajib setiap pekerja wajib melindungi dirinya walaupun dilindungi melalui perusahaan yang melindunginya,” katanya.

Ada beberapa manfaat di dalam program BPJS Ketenaga Kerjaan, ada 5 program yaitu, Jaminan Kematian, Program Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Hari Tua, Jaminan Pensiun, dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan.

“Untuk Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan itu baru mendaftarkan 1.600 pekerja Non ASN, termasuk tenaga pendidik dan kependidikan yang honorer di Dinas Pendidikan itu juga belum terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenaga Kerjaan, Pemerintah Desa juga baru 6 Desa yang mendaftar,” terang Kepala BPJS.

Pj. Bupati Bangkep Ihsan Basir juga mendukung dan berharap semua bisa dilaksanakan dengan baik dan mencapai target-target yang kita inginkan bersama.

Disamping itu, Pj. Bupati berterima kasih kepada kepala BPJS yang sudah meluangkan waktu memberikan sosialisasi. (Decky-KOMINFO)

Salakan, BanggaiKep.go.id- Pj. Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir, SH.,LL.M menyambut baik Pencanangan Program Universal Health Coverage (UHC) Jaminan Kesehatan Nasional Penduduk yang di daftarkan oleh Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan, Rabu (5/10/2022).

“Saya menyambut baik program Pencanangan Universal Health Coverage yang merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, bermutu dengan biaya terjangkau,” ucap Bupati dalam sambutanya.

Menurut Bupati, Universal Health Coverage (UHC) Bangkep sudah mencapai 96% dan sedikit melampaui target 95%.

“Saya berharap masyarakat yang berada di Banggai Kepulauan tidak takut ke rumah sakit, karena tidak mampu membayar karena asuransi di jaminkan oleh pemerintah buat rakyat Kabupaten Banggai Kepulauan,” ujarnya.

Bupati juga berpesan kepada masyarakat Bangkep jika berobat ke Puskesmas maupun Rumah Sakit cukup membawa KTP.

“Saya juga berpesan kepada masyarakat Banggai Kepulauan kalau mereka sakit, mereka bisa ke puskesmas dan ke rumah sakit cukup bawah KTP pasti kita akan cover itu, Pemda sangat serius mengurus soal-soal pelayanan kesehatan dan pendidikan di Banggai Kepulauan,” kata Bupati Ihsan Basir.

Disamping itu, Deputi Direksi Wilayah Sulutenggomalut Medianti Ellya Permatasari dalam sambutannya mengatakan selamat kepada Pemda Kabupaten Banggai Kepulauan dan seluruh masyarakat Banggai Kepulauan atas capaian Universal Health Coverage ini, yang telah mewujudkan Kabupaten Banggai Kepulauan yang berpredikat sebagai UHC.

“Semoga dengan predikat UCH yang telah diraih ini menjadi salah satu prestasi bagi pemerintah Banggai Kepulauan dan tentunya berharap meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat khususnya dalam mendapatkan jaminan pelayanan kesehatan,” tutur Medianti.

“Per 1 September 2022 jumlah penduduk yang telah terdaftar sebagai program JKN/KIS di Kabupaten Banggai Kepulauan sebanyak 120.241 jiwa dari total penduduk 124.332 jiwa atau capaian 96,71%,” tambahnya.

“Kami mengharapkan tentunya dari pemda tetap melaksanakan atau berkomitmen untuk terus mendaftarkan masyarakatnya ke program JKN ini, dan memastikan ketersediaan anggaran sampai 2023 dan kami BPJS kesehatan siap berkolaborasi bekerjasama untuk mewujudkan visi Banggai Kepulauan yaitu mewujudkan kota IKAN (Indah, Kreatif, Aman dan Nyaman),” terang Medianti.

Dikesempatan yang sama, Wakil Ketua II DPRD Eko Wahyudi juga mengatakan semoga adanya Launching UHC ini masyarakat sudah ringan pembebanannya terhadap pembiayaan kesehatan.

“Kami juga mengapresiasi pemerintah daerah yang selama ini telah memberikan peran yang besar dalam mendukung BPJS sehingga BPJS dapat melaksanakan tanggung jawabnya sebagai mana yang diatur dalam peraturan perundang-undangan,” katanya.

“Kami juga mengapresiasi yang tinggi atas peran BPJS yang selama ini telah memberikan fasilitas pelayanan yang dapat membantu masyarakat dalam menghadapi situasi sulit dalam menghadapi biaya kesehatan teruma masyarakat miskin,” jelas Eko Wahyudi.

Kegiatan dilaksanakan di ruang rapat Kantor Bupati Bangkep dan di hadiri Sekda, Asisten I, Staf Ahli Bupati, Forkopimda, serta undangan lainnya. (Roy-KOMINFO)