Pos

Sambiut, BanggaiKep.go.id – Pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (MUSRENBANG) RKPD Kabupaten Banggai Kepulauan tahun 2021 Tingkat Kecamatan, kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kab. BanggaiKep Rusli Moidaday, ST.MT, Sabtu 15/02/2020.

Dalam pertemuan ini Rusli membacakan sambutan Bupati,” Pertumbuhan kinerja ekonomi Kabupaten Banggai Kepulauan tahun 2017 sampai dengan 2019 sudah cukup baik, oleh sebab itu kita  akan lebih meningkatkan dengan merancang langkah atau program dan kegiatan yang lebih inovatif yang telah terinput di aplikasi E-Planning agar bisa memastikan semua langkah dan program-program yang sudah di rancang, bisa memberi kontribusi maksimal, percepatan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang searah dengan kebijakan dan prioritas Kabupaten Banggai Kepulauan”.

“Untuk pembangunan potensi ekonomi lokal melalui pemberdayaan dan dukungan investasi yang bisa meningkatkan kesejahtraan masyarakat yaitu, menyediakan infrastruktur penunjang ekonomi, meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan, meningkatkan produktifitas dan pengelolahan hasil tani, meningkatkan pengelolahan destinasi wisata di Kabupaten Banggai Kepulauan”, lanjut  Rusli.

Kemudian sambung beliau, “Dan dengan adanya program-program tersebut pemerintah bisa berupaya membangun infrastruktur yang strategis dan berbagai sektor pertanian, sektor perikanan dan destinasi wisata serta kawasan kota yang didukung dengan adanya jaringan internet yang akan menjadi prioritas”.

“Hal ini akan bertujuan agar masyarakat bisa lebih maju, lebih produktifitas dan bisa mempermudah segala aktifitas Pemerintah dan masyarakat didalam proses informasi atau pengiriman data melalui internet di Kab. BanggaiKep”.

“Agar semua pihak memberi kepedulian kepada masyarakat miskin dengan cara memberi inovasi langkah peningkatan pendidikan, kesehatan agar tingkat kemiskinan di Kab. BanggaiKep bisa menurun dan dengan merumuskan bantuan kepada masyarakat miskin seperti bantuan hewan ternak, penyedian tempat untuk ternak ikan seperti karamba dan fasilitas peralatan rumput laut (Pajeko Rumput Laut) dan juga dengan adanya dorongan dana desa agar bisa tercipta kesatuan gerak dan sinergitas didalam pembangunan”.

“Dengan adanya dana APBD yang terbatas maka peran masyarakat dalam pembangunan harus lebih ditingkatkan, oleh karena itu diharapakan agar kedepanya bisa lebih fokus pada peningkatan produktifitas pertanian, perikanan dan pembangunan destinasi wisata yang ditunjang peningkatan infrastruktur serta dukungan segenap stakecholder pembangunan Daerah”, harap Sekda.

Hal menarik, dalam kegiatan ini di kunjungi oleh Rusli Baco Dg Palabi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulawesi Tengah dan Ronal Gulla.

Musrembang ini dihadiri oleh Wakil Ketua II DPRD Eko Wahyudi  dan Komisi 3 Sadat Anwar Bilahia, Pejabat Perangkat Daerah, Camat dan Forkopim Kecamatan Totikum, Kepala Desa,  Perangkat Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Perempuan dan peserta lainya. (ViktorKOMINFO)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Advokasi Kelembagaan Desa, Pengawasan Pangan Jajanan Ank Sekolah (PJAS), dan Pasar Aman Dari Bahan Berbahaya dilaksanakan di Gedung Hotel Faawas Salakan Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu(12/02/2020).

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Plt. Bupati BanggaiKep serta dihadiri oleh Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Provinsi SulTeng,  Kepala OPD se- Kabupaten BanggaiKep, Kepala Desa se-Kabupaten BanggaiKep, Camat se-KabupatenBanggaiKep dan peserta kegiatan.

“Sebelumnya kegiatan ini dilakukan terpisah, ada perbedaan. Jadi waktu Gerakan Keamanan Pangan Desa, PJAS dan Pasar Aman Dari Bahan Berbahaya itu kita lakukan sendiri-sendiri, di tahun 2020 ini menjadi spesial karena ketiga program ini dilaksanakan berbarengan diwaktu dan tempat yang sama dan ini bergerak dari hasil sinergi badan POM beserta yang lainnya”, ucap Ferdi Ferdiansyah S.Si selaku Kepala BPOM Provinsi dalam sambutannya mengawali kegiatan tersebut.

Pemerintah Kabupaten BanggaiKep menyambut baik kegiatan tersebut, hal ini disampaikan langsung oleh Plt. Bupati Kab. BanggaiKep H. Rais D. Adam dalam sambutannya, “Selaku pemerintah Kabupaten BanggaiKep, saya menyambut baik atas  diselenggarakannya kegiatan ini, untuk mendukung kemandirian masyarakat dalam mejamin pemenuhan kebutuhan pangan yang aman, serta mendukung gerakan pemerintah dalam mencegah stanting melalui pelaksanaan program nasional gerakan pangan desa (GKPD), Aksi Nasional Pangan Jajanan Anak Sekolah dan Program Pasar Aman di Kabupaten Banggai Kepulauan”, kata Rais Adam.

“Lewat Kesempatan ini juga, kami mengucapkan terima kasih kepada Badan POM Provinsi SulTeng yang telah menyentuh masyarakat Kabupaten Banggai Kepulauan terkait pemberian informasi olahan pangan yang sehat dan tidak berbahaya”, lanjut Rais Adam.(12/2)

Diakhir kata, Rais Adam juga mengungkapkan harapannya dalam sambutannya, “Saya juga berharap Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk terus meningkatkan jaringan ditingkat desa tentang keamanan pangan dan kerja sama dengan  dinas terkait untuk bersinergi dalam pengawasan keamanan pangan di Kabupaten Banggai Kepulauan”, tutup Rais Adam. (TrisKominfo)

 


Salakan, BanggaiKep.go.id – Kegiatan sosialisasi Advokasi Kelembagaan Desa Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) dan pasar aman dari bahan berbahaya dilaksanakan di ruang pertemuan Hotel Faawas Kecamatan Tinangkung Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (12/02/2020).

Kegiatan ini di buka langsung oleh Plt. Bupati H. Rais D. Adam dan dihadiri oleh Unsur Forkopimda BanggaiKep, Kepala Badan POM Prov. Sulawesi Tengah, para Kepala OPD BanggaiKep, Kepala Kemenag BanggaiKep, Kepala Sekolah, Kepala Desa dan sekertaris serta Camat Tinangkung dan Pesertan sosialisasi.

Melalui kesempatan ini, H. Rais D. Adam selaku Plt. Bupati BanggaiKep menyampaikan dukungan program- program kepada Kementerian Masyarakat dalam menjamin pemenuhan kebutuhan yang aman.

“Dengan dibuatnya program nasional Gerakan Keamanan Pangan Desa (GKPD) menjaga jajanan sekolah dan pasar aman maka agar bisa terwujud program tersebut tentunya diperlukan harus adanya advokasi Kepala Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan bersama Badan POM Provinsi sulawesi tengah”, kata Rais Adam.

Pangan merupakan kebutuhan hidup dasar yang paling utama oleh karena itu Pemerintah diwajibkan mewujudkan kesediaan, keterjangkauan dan pemenuhan konsumsi yang cukup aman, bermutu dan bergizi seimbang dengan memanfaatkan sumber daya kelembagaan dan budaya lokal.

Selanjutnya, Rais D. Adam juga berharap kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk terus meningkatkan jaringan ditingkat desa terkait keamanan pangan dan kerja sama Dinas terkait untuk bersinergi dalam pengawasan keamanan pangan di Banggai Kepulauan sehingga tujuan program GKPD, pangan jajanan anak sekolah dan pasar aman bisa terwujud dengan baik di Banggai Kepulauan. (ViktorKominfo)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Kegiatan pembukaan Forum Perangkat Daerah (FPD) dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) RKPD Kabupaten Banggai Kepulauan tahun 2021 tingkat Kecamatan dilaksanakan di ruang Aula kantor Bappeda dan Litbang Kab. BanggaiKep, Selasa (11/2/2020).

Kegiatan ini resmi dibuka langsung oleh Plt. Bupati Banggai Kepulauan H. Rais D. Adam dan dihadiri Ketua dan Anggota DPRD Kab. BanggaiKep, Unsur Forkopimda BangggaiKep, Asisten dan Staf Ahli, Para Kepala OPD bersama staf, Camat Bulagi bersama staf, Camat Tinangkung, Perangkat Desa Kec. Bulagi, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, Tokoh Pemuda serta Tokoh Perempuan.

Dalam sambutan Bupati H. Rais D. Adam mengajak semua agar bisa menyatukan tekad dan langkah untuk meningkatkan pembangunan di Daerah  Kabupaten Banggai Kepulauan, sebab pada tahun 2018 pertumbuhan ekonomi Banggai Kepulauan sudah cukup baik.

Selanjutnya, Bupati juga menyampaikan “Pentingnya untuk menyusun program-program yang lebih inovatif yang telah diinput ke aplikasi E-Planing, hal ini dilakukan agar setiap kegiatan kontribusi bisa maksimal terhadap pertumbuhan ekonomi  Banggai Kepulauan”.

“Adapun prioritas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yaitu, penyediaan infrastruktur penunjang ekonomi, peningkatan pelayanan kualitas pendidikan dan kesehatan, meningkatkan produktivitas dan pengelolahan hasil tani serta meningkatkan pembangunan dan wisata”.

Disamping itu, Bupati juga berharap kepada seluruh OPD agar kesejahtraan masyarakat harus ditingkatkan, SDM lebih produktif, meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat yang masih tergolong belum mampu dengan cara meningkatkan pendidikan dan kesehatan agar ditahun 2021 jumlah penduduk yang masih kurang mampu bisa menurun di Banggai Kepulauan.

Bupati juga mengungkapkan “Akan diadakan program bantuan berupa ternak sapi, karamba dan tarikan rumput laut yang sudah disesuaikan dengan potensi masing-masing dan didukung juga dengan dana desa yang dikontrol agar bisa berjalan sesuai visi dan misi”.

Diakhir sambutan Bupati menghimbau kepada semua agar lebih fokus pada peningkatan produtifitas pertanian, perikanan serta peningkatan destinasi wisata yang ditunjang dengan peningkatan infrastruktur serta dukungan segenap stakeholder pembangunan Daerah. (ViktorKominfo)

Salakan, Banggaikep – Rapat Pra Ekspose persiapan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an XXVIII tingkat Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2020 di Kota Salakan Kabupaten Banggai Kepulauan dilaksanakan di Ruang rapat kantor Bupati BanggaiKep, Kamis (06/02/2020).

Rapat diawali dengan pemaparan dari Sekretaris Daerah Kab. BanggaiKep Rusli Moidady, ST., M.T yang dimulai dengan pengenalan potensi unggulan Daerah Kab. BanggaiKep mulai dari hasil perkebunan, peternakan, nelayan dan wisata-wisata unggulan yang ada di Kabupaten Banggai Kepulauan.

Selain itu, Sekda juga memaparkan persiapan dan kesiapan pelaksanaan MTQ ke-28 tingkat Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2020 diantaranya, kesiapan tempat dan lokasi yang akan dilaksanakannya MTQ beserta persiapan tempat tinggal seluruh Khalifah yakni dua belas Kabupaten dan satu Kota se-Prov. Sulteng diluar Kabupaten BanggaiKep, Kesiapan sarana kesehatan, Kesiapan transportasi dan kesiapan lainya seperti jaringan telekomunikasi di tempat area pelaksanaan MTQ.

Selanjutnya dipaparkan juga beberapa cabang lomba yang akan dilombakan pada MTQ tingkah Prov. Sulteng sehingga seluruh pembahasan mengenai persiapan pelaksanaan MTQ ke-28 telah dipaparkan oleh Sekda Kab. BanggaiKep dengan harapan apabila ada saran ataupun masukan serta kritikan untuk tuan rumah BanggaiKep siap menerima.

Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten I Setda Prov. Sulteng Ir. Moh. Faisal Mang, M.Si yang mewakili Pemda Kab. se-Sulteng, para Kepala Kemenag Kab. se-Prov. Sulteng, Ketua dan pengurus LPTQ Kab. se-Prov Sulteng, serta Panitia MTQ ke-28 Kab. BanggaiKep.(ViktorKominfo)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Pembukaan Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN), Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) dan Kompetisi Sains Nasional (KSN) Tingkat Kecamatan Tinangkung tahun 2020 yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Inpres Tompudau berlangsung meriah, Rabu (05/02/2020).

Kegiatan ini dibuka oleh Camat Tinangkung Din L. Lamasada, SH dan dihadiri oleh Forkopimcam Kec. Tinangkung, Koordinator Wilayah beserta bidangnya, Pengawas TK/SD Kec. Tinangkung, Kepala Desa Tompudau, Ketua Komite SD Inpres Tompudau bersama pengurus dan orang tua murid, Kepala Sekolah se-Kec. Tinangkung dan Dewan guru beserta seluruh peserta kegiatan lomba (siswa tingkat SD se-Kec. Tinangkung).

Menurut Ketua Panitia kegiatan KOSN, FLS2N dan KSN Ny. Yoritha, S.Pd mengatakan, “Tujuan diselenggarakannya lomba ini diantaranya yaitu Mengembangkan bakat dan minat siswa dibidang 0lahraga, Membina dan mempersiapkan olahragawan berprestasi sejak usia dini dan Memberikan wadah untuk berkreasi dengan menampilkan karya kreatif dan inovatif bagi peserta didik sekolah dasar dengan mengedepankan sikap sportifitas dalam pengembangan diri secara optimal sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan”, ujar Yoritha.(5/2)

Tema lomba adalah Membangun karakter unggul melalui kegiatan olahraga pendidikan dan Seni membentuk kepekaan rasa terhadap lingkungan lokal dan global.

Semntr itu, Cabang dan jenis yang dilombakan antara lain, KSN terdiri atas enam cabang olahraga yaitu Atletik, Bulu tangkis, Renang, Silat, Karate dan Bola kaki mini, FLS2N terdiri atas enam cabang yaitu Menyanyi tunggal, Tari kreasi, Pantomin, Baca puisi, Gambar bercerita dan Anyaman kria, KSN terdiri atas dua mata pelajaran yaitu Matematika dan IPA. (ViktorKominfo)