Banggai Kepulauan, Edisi Infomasi 27 Februari 2025. banggaikep.go.id — Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Banggai Kepulauan melaksanakan kegiatan Mini Lokakarya Tingkat Kecamatan di 12 kecamatan sebagai upaya memperkuat sinergitas lintas sektor dalam percepatan penurunan stunting.

Sumber Kolase Poto DP3AP2KB
Kegiatan ini menjadi pertemuan perdana tahun 2025 dan bertujuan untuk membangun kolaborasi serta mencari solusi atas berbagai permasalahan yang menjadi penghambat penurunan angka stunting di Banggai Kepulauan. Mini lokakarya ini juga direncanakan menjadi agenda rutin yang akan dilaksanakan secara berkala.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat, Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, Kepala Puskesmas, Dokter, Tenaga Pelaksana Gizi (TPG), Bidan Koordinator, TP-PKK Kecamatan, Koordinator PLKB, Kepala Urusan Agama, Danramil, Kapolsek, Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang terdiri dari Bidan Desa, TP-PKK Desa, Kader KB serta Kepala Desa Lokus Stunting 2025 dan Kepala Desa Ibu Kota Kecamatan

Sumber Kolase Poto DP3AP2KB
Salah satu agenda utama dalam mini lokakarya ini adalah sosialisasi program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING). Program ini merupakan strategi nasional yang diluncurkan oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, bertujuan melibatkan masyarakat untuk bergotong-royong menjadi orang tua asuh bagi keluarga berisiko stunting.
Sasaran utama dari program GENTING meliputi, Ibu hamil, Ibu menyusui, Bayi di bawah dua tahun (Baduta), Balita dari keluarga miskin
DP3AP2KB sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat di tingkat kabupaten/kota telah melaksanakan launching GENTING secara serentak pada bulan Desember 2024 di Desa Lalong, Kecamatan Tinangkung Utara.

Kepala Dinas -P3AP2KB Moh. Adnan Datu Adam, SE.
Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten Banggai Kepulauan Moh. Adnan Datu Adam, SE menyampaikan bahwa kolaborasi lintas sektor dan peran aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menekan angka stunting. “Melalui mini lokakarya ini, kita ingin memastikan semua pihak memiliki peran yang jelas dan bergerak bersama untuk mewujudkan generasi Banggai Kepulauan yang sehat, cerdas, dan kuat,” ujarnya.
Sehingganya Diharapkan, dengan adanya pertemuan ini, seluruh peserta dapat berkomitmen dan bersinergi untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting di Banggai Kepulauan, demi masa depan generasi yang lebih baik. (LAP. DP3AP2KB-WTY/KOMINFO)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!