Pos

Okumel, BanggaiKep.go.id – Kunjungan Tim Metro TV bersama BAKTI Kominfo disambut meriah dengan tarian adat dan pengalungan bunga di depan Balai Rakyat Desa Okumel Kecamatan Liang Kabupaten Banggai Kepulauan (BanggaiKep), Senin, (2/11/2020).

Dalam penyambutan tersebut, dihadiri Kepala Desa Supri S. Mongisal, Ketua Adat Paul Katua serta masyarakat setempat.

Kunjungan mereka ke Kabupaten Banggai Kepulauan yaitu dalam rangka Program Ekspedisi Merah Putih yang mengangkat cerita mengenai pemerataan akses telekomunikasi.

Oleh karenanya, di Desa Okumel merupakan salah satu desa tempat pembangunan tower mini BTS bantuan dari BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Sehingga mereka berkunjung mengecek keadaan atau kondisi tower tersebut, selain itu dilakukan pengambilan gambar dan video sebagai bahan peliputan.

Selaku Kepala Pemerintah Desa Supri S. Mongisal berterimakasih kepada BAKTI Kominfo dan Tim Metro TV karena sangat membantu masyarakat dengan adanya tower mini BTS.

“Tower mini BTS di Desa Okumel sangat dibutuhkan masyarakat dan anak sekolah untuk mengakses internet,” ucap Supri.

“Adanya jaringan komunikasi dan informatika di okumel dapat mempermudah anak sekolah mengakses internet untuk belajar dalam situasi pandemi covid,” kata Supri. (AkriKominfo)

Momulusan, BanggaiKep.go.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Momulusan Kecamatan Liang Kabupaten Banggai Kepulauan salurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap 7 (Tujuh) untuk 132 Kepala Keluarga dalam membantu perekonomian masyarakat.

Penyaluran dilaksanakan di Balai Rakyat Desa Momulusan Kecamatan Liang Kab. Banggai Kepulauan (BanggaiKep), Senin, (2/11/2020).

Untuk memastikan transparansi penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa maka tingkat pengawasannya harus diawasi bersama.

Terkait penyaluran BLT pihak Kecamatan didampingi TNI, POLRI bersama-sama mengawasi penyaluran dana bantuan langsung tunai di desa momulusan Kec. Liang.

Dalam hal ini, hampir disetiap pertemuan penyaluran BLT-DD, Camat yang diwakili Sekcam Irfan Mayang, SH selalu menyampaikan kepada Kepala Desa untuk bersikap transparan dalam mengelola BLT yang berasal dari dana desa.

“Transparansi ini juga untuk menjaga kepercayaan rakyat terhadap pemerintah desa dan juga kepercayaan masyarakat itu sendiri,” ucap Irfan.

“Apalagi ditengah kondisi pandemi covid-19, dimana banyak warga mengalami kesulitan ekonomi karena itu diharapkan penyaluran BLT dana desa harus tepat sasaran,” tambah Irfan.

Penyaluran BLT dana desa harus berpedoman pada peraturan Menteri PDTT no 6 tahun 2020, sangat jelas kriteria masyarakat miskin penerima BLT.

Pada kesempatan yang sama pula, pihak Kecamatan mengharapkan BLT dana desa ini disalurkan kepada warga miskin yang betul-betul memenuhi kriteria penerima BLT. (AkriKominfo)

Tataba, BanggaiKep.go.id – Plt. Camat Buko Kori Yalume, S.Sos terus mengawal penyaluran Bantuan Langsung Tunai yang disalurkan oleh Pemerintah Desa se-Kecamatan Buko Kabupaten Banggai Kepulauan yang bersumber dari Dana Desa.

Sampai dengan hari Sabtu, (6/6/2020) penyaluran BLT-DD di Kecamatan Buko mencapai target 100% sesuai batas waktu yang ditentukan oleh Pemerintah Pusat.

Dalam sambutan Kori Yalume disetiap kesempatan pada acara penyaluran secara simbolis selalu menekankan bahwa BLT-DD merupakan bantuan dari Pemerintah kepada masyarakat yang bersumber dari alokasi dana desa, dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh Pemerintah, yakni masyarakat miskin yang terdampak Covid-19, lansia yang tidak dapat bekerja lagi, penderita penyakit kronis serta mereka yang kehilangan pekerjaan.

Selain itu, Kori Yalume selalu mengingatkan para penerima untuk dapat memanfaatkan bantuan Pemerintah ini dengan sebaik-baiknya untuk dibelanjakan kebutuhan pokok sehari-hari.

“Terutama bahan makan, dan biaya berobat bagi yang sakit, bagi penerima yang hanya menggunakan untuk foya-foya dan belanjakan untuk gaya apalagi mabuk-mabukan, berjudi jika kedapatan maka kami minta kepada Pemdes untuk tahap selanjutnya tidak akan disalurkan lagi kepada yang bersangkut”, tegas Kori.

“Kepada Pemerintah Desa se-Kecamatan Buko jangan coba-coba memotong serupiah pun Dana BLT-DD yang diserahkan kepada masyarakat dengan alasan apapun karena sangsinya jelas dapat dilibatkan pidana penjara dan denda bagi yang melakukan pemotongan”, ujar Kori.

Untuk itu Kori Yalume berharap masyarakat beserta BPD dapat mengawasi penyaluran BLT-DD, “Jika ada penyimpangan lapor kepada kami agar diproses sesuai dengan aturan yang berlaku”, tegasnya. (AmosKominfo)

Sambulangan, BanggaiKep.go.id – Penyaluran bantuan Pemerintah dalam meringankan beban masyarakat ditengah pandemi penyebaran Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) yang lebih akrab kita dengar virus Corona yang bersumber dari dana desa terus disalurkan.

Desa se-Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepulauan dalam penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) dari sepuluh desa yang ada telah selesai terealisasi 100% menyalurkan BLT DD kepada masyarakat penerima manfaat, Kamis, (5/6/2020).

Camat Bulagi Utara Edison Moligay, S.Sos, M.A.P saat dijumpai (5/6/2020) di Lukpanenteng dalam kegiatan penyaluran BLT-DD mengatakan “Khusus untuk tahap pertama (bulan April) Kecamatan Bulagi Utara sudah terealisasi 100% dalam penyaluran BLT-DD, saya memberikan apresiasi dan ucapkan terima kasih atas kerja keras  para kepala desa serta perangkat desa se Kecamatan Bulagi Utara yang tidak mengenal lelah dan waktu dalam bekerja guna memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat di Bulagi Utara”.

“Tentunya terealisasinya 100% pencairan BLT-DD di Kecamatan Bulagi Utara juga ini tidak lepas dari kerja keras dan kesabaran dari pendamping desa Kecamatan Bulagi Utara Ibu Mikhal Yolisan dan Pak Aprioni Totu’u yang bekerja tidak mengenal waktu, hari libur pun tetap turun ke desa ketika dibutuhkan oleh Pemdes dalam memberikan pendampingan agar cepat terelealisasinya dana desa”, tutur Edison.

Disamping itu, Pendamping Desa Kec. Bulagi Utara Aprioni Totu’u, S.T mengatakan, “Pemerintah Desa dimasa pandemi ini bekerja super ekstra karena harus merubah dukumen-dokumen yang berhubungan dengan pencairan dana desa ketika muncul regulasi yang baru dalam pencairan dana desa, bahkan ada yang sering bolak balik ke Salakan bahkan mungkin ada yang sudah menginap sampai berminggu-minggu untuk membereskan administrasi sehubungan dengan pencairan DD”.

“Yang mungkin dengan pemangkasan anggaran dampak pandemi Covid-19 ini dana perjalanan dinas mereka pun barangkali sudah dipotong, bahkan sampai hari ini gaji aparat desa belum terealisasi”, sambung Aprioni.

“Harapan saya kiranya gaji aparat desa dapat terealisasi agar kelelahan dan pengorbanan mereka yang terus bekerja memberikan pelayanan bagi masyarakat terbayarkan”, kata Aprioni. (AmosKominfo)

 

 

 

 

 

 

Sambulangan, BanggaiKep.go.id – Pendemi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) benar menyita perhatian semua pihak dan bukan saja hanya sampai memperhatikan apa yang terjadi tapi terjun langsung dan bersinergi bersama guna menanggulangi penyebaran Covid-19.

Demikian halnya dengan pendamping desa (PD) Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepualaun, ketika giatnya semua pihak dalam memerangi penyebaran Corana Virus di desa-desa pendamping desa bukan saja hanya terlibat dalam pendampingan secara administrasi dalam pemerintah desa menyusun RPJM, RKPDes dan APBDes  tetapi pendamping desa Kec. Bulagi Utara terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan pencegahan Covid-19.

Melalui sambungan via Handphone (HP) Jurnalis DisKominfo Kab. Banggai Kepulauan pada Selasa (5/5/2020) malam mengkonfirmasi kegiatan pendamping desa sehubungan dengan melawan Covid-19, pendamping desa Kec. Bulagi Utara Mikhal Yolisan, SE dan Aprioni Totu’uk, S.T memaparkan bahwa “Dalam situasi pandemi Covid-19 ini kami para pendamping desa bukan saja hanya terlibat bagaimana mendampingi pemdes yang ada di Bulagi Utara dalam menyusun RKPDes dan APBDes tahun berjalan serta mendampingi dalam perubahan-perubahan APBDes sehubungan dengan pencegahan Covid-19 berdasarkan surat keputusan dan surat edaran Menteri”, kata Mikhal Yolisan.

Mikhal Yolisa, SE mengatakan “Dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 kami pendamping desa selalu pro aktif bersama dengan pemerintah kecamatan dan pemerintah desa se Kecamatan Bulagi Utara dalam memerangi penyebaran Corona Virus, ketika ada kegiatan di desa baik itu sosialisasi pencegahan Corona virus, penyemprotan disinfektan dan bagi masker dan lain sebagainya kami tetap turun lapangan bersama guna bersatu padu melawan Corona Virus”, jelas Mikhal. (AmosKominfo)