Salakan, BanggaiKep.go.id – Pj. Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) Ihsan Basir membahas  Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024 pada sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Senin (30/9/2024).

Dalam penyampaiannya Ihsan Basir mengatakan Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2024 semula ditargetkan sebesar Rp.954.221.437.549,00 (Sembilan Ratus Lima Puluh Empat Miliar Dua Ratus Dua Puluh Satu Juta Empat Ratus Tiga Puluh Tujuh Ribu Lima Ratus Empat Puluh Sembilan Rupiah) setelah perubahan bertambah sebesar Rp.55.707.550.104,17 (Lima Puluh Lima Miliar Tujuh Ratus Tujuh Juta Lima Ratus Lima Puluh Ribu Seratus Empat Rupiah Koma Satu Tujuh).

Sehingga pada perubahan ini menjadi Rp.1.009.928.987.653,17 (Satu Triliun Sembilan Miliar Sembilan Ratus Dua Puluh Delapan Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Tujuh Ribu Enam Ratus Lima Puluh Tiga Rupiah Koma Satu Tujuh) atau naik 5,84 persen dari target pada APBD induk.

Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2024 di rencanakan pada APBD induk Sebesar Rp. 53.906.989.856,00 (Lima Puluh Tiga Miliar Sembilan Ratus Enam Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Sembilan Ribu Delapan Ratus Lima Puluh Enam Rupiah) berkurang sebesar Rp.635.050.779,83 (Enam Ratus Tiga Puluh Lima Juta Lima Puluh Ribu Tujuh Ratus Tujuh Puluh Sembilan Rupiah Koma Delapan Tiga).

Sehingga target pada perubahan APBD menjadi Rp.53.271.939.076,17 (Lima Puluh Tiga Miliar Dua Ratus Tujuh Puluh Satu Juta Sembilan Ratus Tiga Puluh Sembilan Ribu Tujuh Puluh Enam Rupiah Koma Satu Tujuh) atau terkoreksi 1,18 persen dari asumsi awal.

Anggaran pendapatan transfer pada APBD induk tahun 2024 di asumsikan sebesar Rp.900.314.447.693,00 (Sembilan Ratus Miliar Tiga Ratus Empat Belas Juta Empat Ratus Empat Puluh Tujuh Ribu Enam Ratus Sembilan Puluh Tiga Rupiah) Bertambah Sebesar Rp.56.342.600.884,00 (Lima Puluh Enam Miliar Tiga Ratus Empat Puluh Dua Juta Enam Ratus Ribu Delapan Ratus Delapan Puluh Empat Rupiah).

Sehingga target pada perubahan APBD menjadi Rp.956.657.048.577,00 (Sembilan Ratus Lima Puluh Enam Miliar Enam Ratus Lima Puluh Tujuh Juta Empat Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Tujuh Puluh Tujuh Rupiah) atau naik 5,89 persen dari asumsi awal.

Selanjutnya, Bupati juga memaparkan bahwa belanja operasi pada APBD induk tahun 2024 ditargetkan sebesar Rp.643.686.922.835,00 (Enam Ratus Empat Puluh Tiga Miliar Enam Ratus Delapan Puluh Enam Juta Sembilan Ratus Dua Puluh Dua Ribu Delapan Ratus Tiga Puluh Lima Rupiah) mengalami perubahan menjadi sebesar Rp.699.153.593.559,00 (Enam Ratus Sembilan Puluh Sembilan Miliar Seratus Lima Puluh Tiga Juta Lima Ratus Sembilan Puluh Tiga Ribu Lima Ratus Lima Puluh Sembilan Rupiah) atau bertambah sebesar Rp.55.466.670.724,00 (Lima Puluh Lima Miliar Empat Ratus Enam Puluh Enam Juta Enam Ratus Tujuh Puluh Ribu Tujuh Ratus Dua Puluh Empat Rupiah) atau naik sebesar 8,62 persen.

Belanja modal pada APBD induk tahun 2024 ditargetkan sebesar Rp.188.642.536.074,00 (Seratus Delapan Puluh Delapan Miliar Enam Ratus Empat Puluh Dua Juta Lima Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Tujuh Puluh Empat Rupiah) mengalami perubahan menjadi sebesar Rp.196.074.172.522,50 (Seratus Sembilan Puluh Enam Miliar Tujuh Puluh Empat Juta Seratus Tujuh Puluh Dua Ribu Lima Ratus Dua Puluh Dua Rupiah Koma Lima Nol) atau bertambah sebesar Rp.7.431.636.448,50 (Tujuh Miliar Empat Ratus Tiga Puluh Satu Juta Enam Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Empat Ratus Empat Puluh Delapan Rupiah Koma Lima Nol) atau naik 3,94 persen dari target pada APBD induk.

Belanja tidak terduga pada APBD induk tahun 2024 ditargetkan sebesar Rp.3.457.760.740,00 (Tiga Miliar Empat Ratus Lima Puluh Tujuh Juta Tujuh Ratus Enam Puluh Ribu Tujuh Ratus Empat Puluh Rupiah) mengalami perubahan menjadi sebesar Rp.2.985.657.539,26 (Dua Miliar Sembilan Ratus Delapan Puluh Lima Juta Enam Ratus Lima Puluh Tujuh Ribu Lima Ratus Tiga Puluh Sembilan Rupiah Koma Dua Enam) atau berkurang sebesar Rp.472.103.200,74 (Empat Ratus Tujuh Puluh Dua Juta Seratus Tiga Ribu Dua Ratus Rupiah Koma Tujuh Empat) atau turun 13,65 persen dari target pada APBD induk.

Belanja transfer pada APBD induk tahun 2024 ditargetkan sebesar Rp.163.074.217.900,00 (Seratus Enam Puluh Tiga Miliar Tujuh Puluh Empat Juta Dua Ratus Tujuh Belas Ribu Sembilan Ratus Rupiah) mengalami perubahan menjadi Rp.163.949.499.667,00 (Seratus Enam Puluh Tiga Miliar Sembilan Ratus Empat Puluh Sembilan Juta Empat Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Enam Ratus Enam Puluh Tujuh Rupiah) bertambah sebesar Rp.875.281.767,00 (Delapan Ratus Tujuh Puluh Lima Juta Dua Ratus Delapan Puluh Satu Ribu Tujuh Ratus Enam Puluh Tujuh Rupiah) atau naik 74,31 persen dari target pada APBD induk.

Kemudian, penerimaan pembiayaan daerah pada perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 di proyeksikan sebesar Rp.48.000.000.000,00 (Empat Puluh Delapan Miliar Rupiah) mengalami perubahan menjadi sebesar Rp.55.593.935.634,59 (Lima Puluh Lima Miliar Lima Ratus Sembilan Puluh Tiga Juta Sembilan Ratus Tiga Puluh Lima Ribu Enam Ratus Tiga Puluh Empat Rupiah Koma Lima Sembilan) atau bertambah sebesar Rp.7.593.935.634,59 (Tujuh Miliar Lima Ratus Sembilan Puluh Tiga Juta Sembilan Ratus Tiga Puluh Lima Ribu Enam Ratus Tiga Puluh Empat Rupiah Koma Lima Sembilan) atau naik 15,82 persen dari target pada APBD Induk, sisa lebih perhitungan anggaran ini telah disesuaikan berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran  2023.

Proyeksi pengeluaran pembiayaan daerah pada perubahan APBD Tahun 2024 sebesar Rp.3.360.000.000,00 (Tiga Miliar Tiga Ratus Enam Puluh Juta Rupiah) yang direncanakan penggunaannya pada penyertaan modal (Investasi) Daerah kepada PT. Bank Sulawesi Tengah sebesar Rp.2.360.000.000,00 (Dua Miliar Tiga Ratus Enam Puluh Juta Rupiah) dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sebesar Rp.1.000.000.000,00 (Satu Miliar Rupiah) rencana pembiayaan pengeluaran ini tidak mengalami perubahan dari target awal yang di tetapkan.

Semua Fraksi menerima penyampaian keterangan Pj. Bupati atas Rancangan Peraturan Daerah Tentang APBD Tahun Anggaran 2024

Kegiatan bertempat di Ruang Paripurna DRPD dihadiri oleh Ketua DPRD Sementara, Wakil Ketua DPRD, anggota DPRD, Plh Sekda, Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala OPD serta undangan lainnya. (Roy-KOMINFO)

Luwuk, BanggaiKep.go.id – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) menjalin kerjasama dengan dua kampus dari Yayasan Pendidikan Nurmal Luwuk yakni AMIK Nurmal dan Politeknik Banggai Industri (Polbin), Jumat, (27/9/2024).

Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatangan MoU antara tiga belah pihak yang masing-masing dilakukan oleh Kepala Dinas Kominfo Ratnasari N. Turungku, SKM.,MPH, Direktur AMIK Nurmal Luwuk Hj. Zuriati, S.Pd.,M.Pd dan Direktur Politeknik Banggai Industri Heriyanto Sahidu, S.Sos,S.Kom.,M.M berempat di ruang Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Amik Luwuk Kabupaten Banggai.

Kerjasama yang dilakukan terkait pengembangan ilmu pengetahuan bidang manajemen informatika dan komunikasi dengan masa berlaku selama empat tahun terhitung sejak tanggal ditetapkan.

Direktur Polbin Heriyanto Sahidu mengatakan tujuan dilakukannya perjanjian kerja sama ini adalah untuk mendukung kegiatan peningkatan kualitas pendidikan, penelitian, pengabdian dan pengembangan ilmu pengetahuan di bidang komunikasi, Informatika, Persandian serta perlindungan data dan informasi di Kabupaten Banggai Kepulauan.

Melalui kesempatan ini, Kadis Kominfo Bangkep Ratnasari berharap dapat mengembangkan kualitas pendidikan, melakukan riset pengelolaan sumberdaya teknologi, berbagi data dan informasi serta meningkatkan kapasitas SDM di lingkungan Pemda khususnya dalam pemanfaatan TIK melalui pelatihan, workshop atau program magang.

Menurutnya, Kerja sama ini merupakan sebuah langkah strategis yang sangat potensial karena keduanya memiliki peran yang saling melengkapi dalam menciptakan ekosistem digital yang aman dan terpercaya.

“Saya berharap melalui pengembangan kualitas pendidikan, peningkatkan kapasitas SDM dilingkungan Pemda khususnya dalam pemanfaatan TIK melalui pelatihan, workshop atau program magang, bisa menjadi pusat riset untuk pengembangan teknologi dan solusi baru dalam perlindungan data,” ucap Kadis Kominfo.

Adapun lima poin penting dalam ruang lingkup perjanjian kerjasama ini diantaranya, Pengembangan kualitas pendidikan, Pelaksanaan kegiatan magang dan Praktek Kerja Lapangan (PKL), Pelaksanaan kegiatan sosialisasi, pelatihan dan bimtek di bidang komunikasi dan informatika, Berbagi data dan informasi yang relevan untuk mendukung kegiatan penelitian, dan Riset atau penelitian pengelolaan sumberdaya teknologi secara berkelanjutan. (IKP-KOMINFO)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Pj. Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) Ihsan Basir memberikan arahan pada kegiatan Pencanangan Gerakan Angkat Sampah Pulau Peling (GASPUL) dan Pemutaran Film Dokumenter GASPUL, sekaligus di rangkaian dengan DIRGAHAYU TENTARA NASIONAL INDONESIA Ke-79, Jumat, (27/09/2024).

Kegiatan bertempat di teluk Babong Baka-Bongganan dan di hadiri Plh. Sekda Banggai Kepulauan Dr. Ariyono Orab, S. Pd. MM, Pabung 1308 LB Mayor Inf. Moh. Salam M. Lubis, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Tata Tajudin, ST, Kepala Bank Sulteng Zainudin, Kaban Kesbangpol Kab. Bangkep Muchsin HS. Yasano, S. Ag, Danramil Tinangkung Pelda Hanapi M. Kabikai, Camat Tinangkung Supardi Sipatu, S. Sos, Kepala OPD dan Pejabat Eselon III &IV serta Kasubag dan Staf OPD.

Dalam sambutan Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir menyampaikan dalam rangka mendukung upaya menjaga kebersihan lingkungan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian alam.

“Melalui Pemuda Pancasila Kab. Banggai Kepulauan dan TNI saya mengajak kepada bapak/ibu untuk berpartisipasi dalam agenda kegiatan yang akan di laksanakan yakni, Pencanangan Gerakan Angkat Sampah Pulau Peling (GASPUL), Pemutaran Film Dokumenter (GASPUL) dan DIRGAHAYU Tentara Nasional Indonesia Ke- 79 tanggal 5 Oktober 2024 (KARYA BAKTI).

Adapun lokasi kegiatan di 3 titik yaitu Area Pantai SMA 1 Tinangkung – Masjid Bongganan, Area Pantai Pelabuhan Speed – Desa Tompudau di bagian pantai dan Area Pantai Tanjung Bongganan – Pekuburan Bongganan. (Decky-KOMINFO)

Salakan, Banggai Kepulauan – Musyawarah Kerja Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banggai Kepulauan Tahun 2024 adalah momentum penting untuk mengevaluasi dan merencanakan langkah-langkah strategis dalam upaya kemanusiaan, Kamis (26/9/2024).

Dalam sambutan Pj. Bupati Bangkep yang disampaikan Plh. Sekretaris Daerah Aryono Orab mengatakan “Saya mengapresiasi kerja keras PMI dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, terutama dalam situasi darurat dan bencana. Keberadaan PMI sangat Vital dalam menjaga kesehatan dan keselamatan warga, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pertolongan pertama,” katanya.

Dalam musyawarah ini akan dilakukan diskusikan tantangan yang dihadapi dan mencari solusinya bersama. Karena itu, Plh. Sekda berharap setiap program yang di rencanakan dapat berjalan efektif dan memberi dampak positif bagi masyarakat.

“Saya mengucapkan selamat menjalankan musyawarah. Semoga kegiatan ini dapat menghasilkan keputusan yang bermanfaat dan membawa kemajuan bagi PMI serta masyarakat Banggai Kepulauan,” harap Aryono.

Selanjutnya, dalam sambutan Ketua PMI Kab. Bangkep dr. Abdi Gunawan menyampaikan hari ini adalah pelaksanaan musyawarah kerja dan insya Allah akan dilanjutkan selama 2 hari.

Ia mengatakan akan dilakukan latihan gabungan, latihan keterampilan untuk penanggulangan bencana, ada gabungan PMR relawan markas dan untuk kita melakukan latihan gabungan di rencananya salat di desa Palam di hari sabtu dan minggu.

Ketua PMI juga memaparkan bahwa untuk sementara PMI di Bangkep terdapat dua unit pelayanan yaitu unit relawan markas dan unit transfusi darah. Unit dari relawan markas ini bekerja dalam rangka membantu atau berpartisipasi bersama mitra lainnya dalam penanggulangan dan mitigasi bencana maupun pencegahan.

Dikesempatan yang sama, dalam sambutan Ketua PMI Provinsi Sulawesi Tengah diwakili Sekretaris PMI Sukri, SKM menyampaikan bahwa “PMI Banggai Kepulauan ini luar biasa, kita melihat gerakan-gerakan yang sudah dibuat mulai dari lawan sejak operasi Palu, Mamuju, Banggai Laut kemarin dan semua bencana yang ada kepulauan ada yang mendasar lagi ini terlapor mohon izin bahwa Kabupaten Bangkai Kepulauan ini adalah catatan PMI di provinsi yang terbukti melaksanakan musyawarah kerja Kabupaten,” ujarnya.

Menurutnya, Kabupaten Banggai Kepulauan ini salah satu kabupaten yang menjadi leadership, yang menjadi pembelajaran baik kita banyak yang hal-hal salah satunya kontribusi kemarin.

Kegiatan bertempat di Cafe Titik Temu Salakan dan turut dihadiri Ketua Bawaslu Kab. Bangkep, Wakil Ketua pengurus PMI, Danramil Tinangkung, Ketua MUI Kab. Bangkep, Anggota Pengurus PMI, Sekertaris PMI Kab. Bangkep, Camat Kec. Tinangkung dan Pengurus PMI Kecamatan dan Relawan PMI. (IKP-KOMINFO)

Ambelang, BanggaiKep.go.id – Penjabat (Pj) Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir buka secara resmi kegiatan Sosialisasi peningkatan kualitas keluarga dalam rangka pencegahan kekerasan berbasis gender di Kabupaten Banggai Kepulauan, Kamis (26/9/2024).

Sosialisasi ini di inisiasi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kab. Banggai Kepulauan untuk mencegah dan menghentikan kasus kekerasaan berbasis gender yang masih marak terjadi.

Dalam laporan Ketua Panitia yang disampaikan Kadis DP3AP2KB Adnan D. Adam menyampaikan bahwa kesetaraan gender dalam keluarga menjadi hal yang tidak bisa ditawar sekarang ini. Kesetaraan gender dalam keluarga merupakan salah satu pondasi mewujudkan ketahan keluarga masa kini.

“Perempuan dan laki-laki harus memahami arti penting dari kesetaraan gender, untuk mencegah dan menghentikan kasus kekerasaan berbasis gender karena baik perempuan maupun laki-laki harus terlibat bersama dan berkontribusi bersama menciptakan rasa aman dan terlindungi,” ucap Adnan.

Menurutnya, kasus kekerasaan terhadap Perempuan dan anak di kabupaten Banggai Kepulauan masih sangat  tinggi dengan jumlah kasus kekrasaan terhadap anak rentang waktu januari-september 2024 berjumlah 25 kasus dan kekerasaan terhadap perempuan berjumlah 10 kasus.

Hal ini yang mendasari sehingga dilaksanakan kegiatan sosialisasi peningkatan kualitas keluarga dalam rangka pencegahan kekerasaan berbasis gender melalui penggerakan dan pemberdayaan masyarakat agar masyarakat bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan tentang pencegahan kekerasaan diranah daring melalui penggunaaan gadget pada anak, serta meningkatkan pemahaman terkait literasi kebangsaan dalam keluarga.

Dalam sambutan Bupati Ihsan Basir mengatakan keluarga adalah pondasi utama dalam membentuk karakter dan mentalitas masyarakat, peningkatan kualitas keluarga menjadi sangat penting untuk mencegah berbagai bentuk kekerasan, terutama yang berbasis gender. Keluarga yang sehat dan harmonis adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang berkeadilan dan damai.

Ihsan menjelaskan kekerasan berbasis gender adalah isu serius yang perlu kita tangani bersama. Ini bukan hanya masalah individu, tetapi merupakan tanggung jawab kita sebagai masyarakat. Oleh karena itu, sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya kesetaraan gender dan bagaimana kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi semua anggota keluarga.

“Saya mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam upaya ini, mulai dari lingkungan terkecil yaitu keluarga, hingga masyarakat luas. Mari kita bangun Sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan program-program yang efektif dalam mencegah kekerasan berbasis gender,” ucap Ihsan.

Bupati juga berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk menciptakan Banggai Kepulauan yang aman, adil dan berkelanjutan.

“Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan wawasan baru bagi kita semua, mari kita sama-sama berkomitmen untuk menciptakan Banggai Kepulauan yang aman, adil, dan berkelanjutan,” harap Bupati.

Kegiatan bertempat di Balai Desa Ambelang dan di hadiri Kepala Dinas Perpustakaan Kabupaten Banggai Kepulauan, Kanit Polres Bagian Unit PPA, perwakilan Ketua TP-PKK, Ketua Forum Anak Kabupaten Banggai Kepulauan, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat serta undangan lainnya. (IKP-KOMINFO)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Pj. Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) diwakili Plh. Sekretaris Daerah Aryono Orab memberikan arahan pada kegiatan Workshop Parapihak “Diseminasi Capaian Tata Kelola Perikanan Skala Kecil Khususnya Komoditas Kepiting Bakau”, Kamis (26/09/2024).

Kegiatan bertempat di Ruang Rapat Kantor Bupati dan di hadiri Direktur P. Salanggar, Camat Kecamatan Tinangkung, Koordinator Penyuluh Perikanan Kab. Banggai Kepulauan, serta undangan lainnya.

Dalam sambutannya Sekda Aryono mengucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap perkumpulan Salanggar yang telah melaksanakan kegiatan ini.

Sekda menjelaskan bahwa sektor perikanan, terutama perikanan skala kecil, memiliki peranan yang sangat penting dalam meningkatkan perekonomian masyarakat kita.

“Oleh karena itu, pengelolaan yang baik dan berkelanjutan menjadi sangat krusial untuk menjaga keseimbangan antara kebutuhan ekonomi dan konservasi sumber daya alam,” ucapnya.

Menurutnya, saat ini kita menghadapi berbagai tantangan dalam pengelolaan perikanan, seperti perubahan iklim, overfishing, bombing, bomb Fishing dan kerusakan habitat.

Workshop ini bertujuan untuk menjembatani komunikasi antar pemangku kepentingan, serta memberikan ruang untuk berbagi praktik terbaik dalam tata kelola perikanan.

“Saya mengajak kita semua untuk aktif berpartisipasi dalam diskusi yang akan berlangsung. Mari kita gunakan kesempatan ini untuk bertukar pikiran, mengidentifikasi masalah yang ada, dan merumuskan langkah-langkah strategis ke depan,” tuturnya.

Sekda juga menyampaikan apresiasi tinggi dan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan berharap melalui kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Saya ingin menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk menyelenggarakan acara ini. terima kasih kepada panitia, narasumber, dan semua pihak yang telah berkontribusi. semoga kerja keras kita semua membuahkan hasil yang bermanfaat bagi masyarakat,” harapnya. (Decky-KOMINFO)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) gelar Sosialisasi Peningkatan Pemahaman Moderasi Beragama di Kalangan Pelajar bertempat di Gedung Posyandu Kelurahan Salakan, Rabu (25/9/2024).

Dalam sambutan Ketua FKUB Drs. H. Ahmad Yani menyampaikan terima kasih kepada guru pembimbing yang sudah menghadirkan anak-anak pelajar dalam rangka mengikuti kegiatan ini.

Ketua FKUB mengatakan pelaksanaan kegiatan ini sudah hari ketiga, sasarannya di anak-anak sekolah yakni yang pertama di SMA Tinangkung Selatan dan yang kedua di SMA Totikum Selatan, selanjutnya yang ketiga di gedung posyandu kelurahan salakan.

“Tujuan kegiatan ini kami mengajarkan pada adik-adik sekalian adalah Kerukunan Umat Antar Beragama, agar kita semua membangun kerjasama, silaturahmi, mudah-mudahan kegiatan ini dapat kita menjaga stabilitas hubungan antar umat beragama,” ujar H. Ahmad Yani.

Ia juga mengajak agar kita harus saling menjaga toleransi, saling menghargai sesama umat beragama, terutama adik-adik di sekolah harus saling menyayangi.

“Kami berharap kepada adik-adik dapat mengikuti materi yang di sampaikan oleh beberapa narasumber agar di pahami, di akhir ini kami berpesan adik-adik di sekolah agar saling kerjasama sesama teman,” katanya.

Selanjutnya, Pj Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir selaku narasumber memaparkan dan menampilkan gambar terkait perkembangan dari anak-anak sampai remaja hingga dewasa dengan toleransi sesama umat beragama.

Menurutnya, perbedaan laki-laki dan perempuan sebaiknya guru-guru harus mengetahui sikap antara laki-laki dan perempuan, sehingga Ia memprogramkan istilah “Malane Mola (Laki -laki Bisa)”.

Turut hadir Kemenag Kab. Banggai Kepulauan H. Sofyan Arsad, S.Pd.I.,M.Si, Kapolres Bangkep yang di wakili oleh Kasat Binmas AKP Abdul Haris Hippy (Narasumber), Sekertaris FKUB Zainudin Adam, S.Ag. MM serta peserta kegiatan siswa-siswi SMK/SMA dan SMP. (IKP-KOMINFO)

Luwuk, BanggaiKep.go.id – Workshop Penyusunan Rencana Kerja Tahunan 2025 Komite Pengelolaan Perikanan dan Pesisir Lestari Kab. Banggai Kepulauan dilakukan untuk pemanfaatan sumber daya ikan dalam memberikan peningkatan taraf hidup yang berkelanjutan dan berkeadilan melalui pengelolaan perikanan dan pesisir secara optimal di daerah tersebut, Rabu (25/9/2024).

Kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai amanat pasal 2 Undang-undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, pengelolaan peikanan dilakukan berdasarkan asas manfaat, keadilan, kebersamaan, kemitraan, kemandirian, keterpaduan, keterbukaan, efesiensi dan kelestarian yang berkelanjutan.

Dalam sambutan tertulis Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Edison E. Moligay pada acara workshop di Hotel Santika Luwuk Kab. Banggai menyampaikan bahwa Kabupaten Banggai Kepulauan memiliki potensi sumber daya perikanan dan kelautan yang besar, baik untuk perikanan tangkap, perikanan budidaya maupun pariwisata bahari.

Menurut Edison, sebagai salah satu leading sektor pembangunan kabupaten, potensi sektor ini belum mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah. Banyak tantangan dan kendala yang dihadapi mulai dari faktor wilayah yang luas dan remote, rentang kendali yang kurang efektif, maraknya praktek-praktek penangkapan ikan dengan cara merusak lingkungan hingga kendala pada aspek pemasaran produk perikanan yang belum berpihak pada kesejahteraan nelayan.

Disisi lain kapasitas potensi sumber daya manusia dan kelembagaan yang ada di Kabupaten Banggai Kepulauan tidak terkelola secara baik dan terarah untuk mendorong kemajuan sektor perikanan dan kelautan.

Hal ini yang menjadi latar belakang Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan menginisiasi pembentukan komite pengelolaan perikanan dan pesisir lestari Kabupaten Banggai Kepulauan (KP3L) atau komite Pelari Bangkep. Pembentukan komite ini sebagai suatu terobosan solusi kerja kolaboratif untuk menjawab permasalahan dan tantangan pembangunan sektor perikanan dan pesisir di Kabupaten Banggai Kepulauan.

“Mengelola perikanan dan pesisir tidak bisa di lakukan secara parsial dan sektoral tetapi mesti melibatkan kolaborasi multi pihak. Wilayah perairan yang luas, banyaknya permasalahan dan tantangan yang ada menuntut kontribusi dari semua pihak untuk secara bersama-sama memikirkan dan berperan  aktif dalam pengelolaan perikanan dan wilayah pesisir,” terang Edison.

Keterbatasan anggaran, sarpras dan jumlah SDM menuntut perlunya solusi inovatif dalam mengelola perikanan dan wilayah pesisir. Komite ini di bentuk dan disahkan dengan keputusan Bupati Banggai Kepulauan Nomor 440 tahun 2024 tertanggal 20 Juli 2024. 

Berkaitan dengan telah di bentuknya komite pengelolaan perikanan dan pesisir lestari maka di pandang perlu untuk menyusun dan mengkoordinasikan rencana pengelolaan perikanan dan wilayah pesisir di Kabupaten Banggai Kepulauan.

Pada kesempatan ini, Edison juga mengajak kepada seluruh peserta workshop untuk bekerjasama, keterlibatan dan kesungguhan dari semua pihak terutama para Kepala OPD/Kepala Badan yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan serta para pimpinan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

“Saya berharap agar semua dapat mengikutinya dengan seksama dan segera melakukan tindak lanjut atas hasil tersebut. Semoga Allah SWT selalu memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita sekalian,” tutup Edison.

Dalam sambutan Kepala Dinas Perikanan Ferdy Salamat memaparkan untuk dapat menjalankan fungsinya secara sistematis dan efektif, maka Komite ini terbagi dalam beberapa organ struktur dengan fungsi masing-masing sebagai berikut, Dewan Pengarah, Ketua Komite, Tim Sekretariat Data dan Komunikasi, Divisi Pengelolaan Ekosistem Perairan dan Pesisir, Divisi Pengelolaan Sumber Daya Ikan dan Alat Penangkapatan Ikan serta Divisi Pengelolaan Aspek Sosial, Ekonomi dan Kelembagaan Usaha Perikanan. (IKP-KOMINFO)

Salakan, BanggaiKep.go.id – Pj. Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) Ihsan Basir membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Organisasi Kepemudaan dengan tema “Terwujudnya Peran Serta Organisasi Kepemudaan Dalam Pembangunan Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan”, Rabu (25/09/2024).

Dalam sambutannya Pj. Bupati mengatakan sebagai generasi muda, tentunya memiliki tanggung jawab yang besar. Semua adalah aset berharga yang diharapkan dapat memimpin dan berkontribusi dalam pembangunan daerah. Dalam konteks ini, organisasi kepemudaan memiliki peran yang sangat strategis.

Menurut Bupati, pembangunan daerah tidak hanya tugas Pemerintah semata, tetapi merupakan tanggung jawab kita semua. “Mari kita ingat bahwa Kabupaten Banggai Kepulauan memiliki berbagai potensi yang perlu kita gali lebih dalam,” ujarnya.

Selain itu, Ihsan juga menekankan pentingnya kolaborasi bersama dalam menciptakan program yang berkelanjutan. “Saya juga ingin menekankan pentingnya kolaborasi antara organisasi kepemudaan dan Pemerintah. Sinergi ini sangat diperlukan untuk menciptakan program-program yang efektif dan berkelanjutan,” terangnya.

Ihsan juga berharap melalui kegiatan ini menjadi awal baik dalam membangun jaringan organisasi kepemudaan dan mendorong semangat membangun Banggai Kepulauan.

“Saya berharap kegiatan ini menjadi titik awal yang baik untuk membangun jaringan yang lebih kuat antar organisasi kepemudaan, serta mendorong semangat kolaborasi yang lebih besar dalam rangka pembangunan Kabupaten Banggai Kepulauan,” kata Bupati.

Kegiatan di hadiri Kadis Dispora, Ketua Karang Taruna Kab. Banggai Kepulauan, Para Peserta Bimtek Kepemudaan serta undangan lainnya. (Decky-KOMINFO)

Berikut jadwal kegiatan Penjabat Bupati Banggai Kepulauan pada bulan Januari sampai dengan September 2024.

JADWAL KEGIATAN BUPATI DARI JANUARI-SEPTEMBER 2024