Salakan, BanggaiKep.go.id – Sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian terhadap musibah yang menimpa para pelajar di wilayah Ibu Kota Salakan, Majelis Daerah (MD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Banggai Kepulauan menyalurkan bantuan dana kepada siswa-siswa yang terdampak kasus keracunan massal akibat program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Penyerahan bantuan tersebut dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Trikora Salakan, pada Sabtu, 20/09/2025.

Kejadian luar biasa (KLB) ini terjadi pada Rabu, 17 September 2025, yang menyebabkan ratusan pelajar tingkat SD, SMP, dan SMA harus mendapatkan perawatan medis intensif di RSUD Trikora setelah mengonsumsi makanan bergizi gratis yang diduga terkontaminasi.
Koordinator Presidium (Korpres) MD KAHMI Banggai Kepulauan yang di wakili Presedium MD KAHMI Banggai Kepulauan, Risno Salim serta serta para pengurus MD KAHMI dan Kohati menyampaikan bahwa Kegiatan ini ada wujud Kepedulian Kami dan keprihatinan mendalam atas musibah keracunan massal akibat makanan bergizi gratis (MBG) yang menimpa pala Pelajar di Banggai Kepulauan, Penyerahan Donasi yang dilakukan Jajaran Pengurus MD KAHMI BANGKEP Langsung memberikan kepada Orang Tua Siswa sebagai bentuk empati dan solidaritas dari keluarga besar KAHMI terhadap musibah yang di alami oleh pelajar Khususnya yang berada di Ibu Kota Salakan Kabupaten Banggai Kepulauan. Dalam keterangannya, Risno Salim menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk keprihatinan dan kepedulian mendalam dari keluarga besar KAHMI atas musibah yang menimpa para pelajar.

Sementara itu, Muslim Abd. Bakara, selaku salah satu pengurus MD KAHMI Banggai Kepulauan menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan aksi sosial dari dukungan kolektif KAHMI di beberapa daerah Sulawesi Tengah Kami hadir di sini bukan hanya membawa bantuan, tetapi juga membawa doa, empati, dan solidaritas dari seluruh jajaran pengurus MD KAHMI Banggai Kepulauan. Ini adalah bentuk perhatian kami terhadap dunia pendidikan dan keselamatan anak-anak generasi penerus bangsa, Semoga ini bisa sedikit meringankan beban dan memberikan semangat bagi adik-adik pelajar serta keluarganya,” ujarnya.

Sebagaimana diketahui, program Makanan Bergizi Gratis (MBG) merupakan kebijakan nasional yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat sebagai strategi besar membangun Generasi Emas Indonesia generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi.
Meskipun dalam pelaksanaannya masih menghadapi tantangan, termasuk peristiwa yang tidak diharapkan seperti di Banggai Kepulauan, namun semangat dan optimisme untuk terus menyempurnakan program ini tetap menjadi komitmen bersama. Kita berharap musibah ini menjadi pembelajaran penting bagi semua pihak agar ke depan implementasi program MBG dapat berjalan lebih baik dan aman, demi masa depan anak-anak kita yang lebih cerah. (IKP- DeKy-KOMINFO)



