Salakan, BanggaiKep.go.id – Sosialisasi bantuan sosial program sembako tahun 2020 dilaksanakan di Gedung Bebengketan Kecamatan Tinangkung Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah, Selasa (11/2/2020).
Kegiatan yang dihadiri oleh Sekertaris Daerah Kab. BanggaiKep, Wakapolres BanggaiKep, Kepala Bank Mandiri Unit Cabang Salakan, Camat se-Kabupaten Banggai Kepulauan serta para Narasumber dan Peserta sosialisasi.

Tujuan Sosialisasi Bantuan Sosial Program Sembako untuk menyatukan pemahaman tentang mekanisme pelaksanaan penyaluran bantuan sosial program sembako kepada tim koodinasi Kabupaten, Kecamatan, Desa/Lurah selaku tim penanggungjawab distribusi bantuan sosial program sembako dari agen E-Warung ke keluarga penerima manfaat dan dalam hal ini penginputan data keluarga miskin.

Kegiatan ini diselenggarakan selama 4 (empat hari masing-masing di empat titik yaitu, di Kec. Tinangkung, Kec. Bulagi, Kec. Buko dan Kec.Totikum Selatan dengan peserta kegiatan diikuti Camat se-Kabupaten Banggai Kepulauan, Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Banggai Kepulauan, 82 agen E-Warung, Tenaga kesehatan sosial Kecamatan dan Pendamping Keluarga Harapan (PKH) dengan jumlah peserta 284 orang.

Kepala Dinas Sosial Kab. BanggaiKep Paisal Pahil Muhammad, S.Sos dalam sambutannya menyampaikan tentang sosialisasi Bantuan Pangan Non Tunai ke Program Sembako (Sembilan Bahan Pokok) tahun 2020, “Sosialisasi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)  yang sekarang sembako adalah merupakan implementasi dari peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 63 tahun 2017 tentang penyaluran bantuan sosial secara Non Tunai”, kata Kadis.

Program BPNT yang sekarang berubah menjadi program sembako sebagai upaya untuk menyalurkan bantuan pangan yang selama ini melalui RASKIN, RASTRA agar lebih tepat sasaran, tepatb jumlah dan tepat waktu. Melalui program sembako ini dapat memberikan keleluasaan penerima manfaat dalam memilih jenis kualitas harga dan tempat membeli bahan pangan yang sebelumnya hanya Beras dengan Telur, sekarang diperluas atau ditambah dengan daging, Ikan serta Kacang-kacangan.

“Jumlah bantuan atau indeksnya yang sebelumnya BPNT berjumlah Rp. 110.000 per KK/perbulan sekarang dengan program sembako menjadi Rp. 150.000 per KK/Perbulan”, kata Paisal selaku Kadis Sosial.

Disamping itu, Sekretaris Daerah Kab. BanggaiKep Rusli Moidady, ST., M.T menyampaikan “Saya atas nama baik Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan dan selaku pimpinan menyambut baik kegiatan sosialisasi ini dengan tujuan agar peserta sosialisasi lebih memahami tugas dan tanggung jawab kepada masyarakat, dan program sembako ini merupakan program pangan yang berupa bantuan sembilan bahan pokok dan jenis bahan-bahan lain yang diperluas seperti daging, ikan dan kacang-kacangan”. (RisfaldiKominfo)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *